Kitab Al-Jami Ash-Shaghir hadits nomor 02707 (Hutang orang beriman ditanggung Nabi)
أَنَا أوْلَى بِالْمُؤْمِنِيْنَ مِنْ أَنْفُسِهِمْ، فَمَنْ تُوُفِّيَ مِنَ الْمُؤْمِنِيْنَ فَتَرَكَ دَيْنًا فَعَليَّ قَضَاءُهُ، وَمَنْ تَرَكَ مَالًا فَهُوَلِوَرَثَتِهِ
Artinya
Aku orang yang paling dekat dengan orang mukmin daripada diri mereka sendiri, maka apabila ada orang mukmin mati meninggalkan hutang (yang belum terbayarkan) maka akulah yang akan membayarnya, apabila meninggalkan harta maka untuk ahli warisnya.
[HR Ahmad, Bukhari, Muslim, Nasaa-i dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah. SHAHIH]
Penjelasan
Nabi Muhammad SAW orang yang paling utama baik dalam urusan dunia maupun akherat. Beliau adalah khalifah yang bertanggungjawab atas semua orang yang dipimpinnya. Oleh karena itu apabila ada orang mukmin wafat dan masih meningalkan hutang yang belum terbayarkan maka hutang tersebut akan dilunasi oleh beliau, misalnya dengan mengambil harta dari baitul mall.
Sumber
-Imam Suyuthi.
2016. Al-Jami Ash-Shaghir fi
Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.189. hadits
nomor 02707
- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi
Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid II. Terjemahan oleh Nadjih
Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.194. hadits nomor.02707
- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa
Ziyadah. Jilid I. Terjemahan oleh Imam Rosadi, et.al.. Jakarta:
Pustaka Azzam. Hlm. 622. hadits nomor. 1454.
-Al-Munawi. Imam
Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo:
Dar El-Hadits. Jilid.III. hlm.486. hadits nomor 02707.
-
Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’
ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid IV. Hlm.267. hadits nomor
02692
Sumber
Imam Suyuthi. 2016. Jami’us Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.189. hadits nomor 02707
BOLEH DICOPY UNTUK DAKWAH