Bronkiolitis VS Madu
Husamah
(2012) menjelaskan bahwa bronkiolitis adalah penyakit peradangan pada
bronkiolus yang biasanya disebabkan oleh infeksi virus. Nama virus tersebut
diantaranya adalah respiratory syncytial virus, parainfluenza, influenza,
adenovirus.
Bronkiolitis
biasanya menyerang di musim dingin / musim hujan dan menyerang anak – anak
dibawah 2 tahun meskipun sering juga menyerang anak muda dan dewasa. Penyakit
bronkiolitis yang idanjurkan terapi dengan madu adalah yang menyerang anak-anak
diatas satu tahu.
Para
ahli Mayu Clinic menyebutkan beberapa tanda dan gejala bronkiolitis diantaranya
adalah :
1. Mengi
2. Embusan
napas yang kuat
3. Bernapas
dan denyut jantung cepat
4. Batuk
berdahak
5. Demam
6. Kulit
yang kebiruan
Madu
sudah terbukti mengandung antivirus yang sangat ampuh dan terbukti mencegah dan
mengobati penyakit – penyakit karena inveksi virus. Oleh karena itu madu bisa
digunakan untuk mencegah dan mengobati penyakit bronkiolitis pada anak diatas satu
tahun dengan resep berikut:
Pertama: salah satu resep dari Dr. Muhammad Saqa adalah
untuk mengobati penyakit pilek adalah dengan menghirup uap madu dan bawang
merah yang direbus disertai minum sesendok madu sesudah makan (Saqa, 2010).
Kedua : Minum 1 sendok makan madu dan ¼ sendok makan kayu manis
setiap hari selama kurang lebih 3 hari. Insya Allah flu segera sembuh tanpa
bekas (Sakri, 2012). Jika susah mendapatkan serbuk katu manis maka tidak ada
salahnya minum madu saja.