=
٨٤٦٣ـ مَنْ أطَاعَ اللهَ فَقَدْ ذَكَرَ اللهَ
وَإِن قَلَّتْ صَلَاتُهُ وَصِيَامُهُ وَتِلَاوَتُهُ لِلْقُرْآنِ، وَمَنْ عَصَى اللهَ
فَلَمْ يَذْكُرْهُ اللهَ وَإِن كَثُرَتْ صَلَاتُهُ وَصِيَامُهُ وَتِلَاوَتُهُ لِلْقُرْآنِ
(طب) عن واقد (ح)ـ
8463- Barangsiapa yang taat kepada
Allah swt maka benar-benar telah berdzikir kepada Allah swt walaupun sedikit
shalatnya, sedikit puasanya, dan sedikit membaca al-Qur`an-nya. Dan barangsiapa
yang maksiat / tidak taat kepada Allah swt maka belum berdzikir kepada Allah
swt walaupun banyak shalatnya, banyak puasanya, dan banyak membaca
al-Qur`an-nya. (HR. Thabrani dari Waqid. HASAN).
Hadits ini menjelaskan bahwa hakekat
dzikir adalah menjalankan perintah Allah swt dan menjauhi larangannya.
Sedangkan orang yang banyak dzikir tetapi tetap banyak menjalankan maksiat bagaikan
orang yang mentertawakan hokum-hukum Allah swt.[1]
=
Tidak ada komentar:
Posting Komentar