Judul kitab: Lubabul Hadits Wa Ziyadatuhu
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Dua raka`at dengan siwak itu lebih baik daripada tujuh puluh raka`t tanpa dengan siwak”. (HR: Daruquthni dari Umi Darda` dengan sanad hasa)
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Bersiwaklah kalian, karena sesungguhnya siwak itu mensucikan mulut dan menjadikan ridha Allah”. (HR: Ibnu Majah)
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Enam hal merupakan sunnah para Rasul: malu, bijaksana, bekam, siwak, memakai minyak wangi, banyak istri.”
- Nabi Muhammad SAW : “Nabi Muhammad SAW bersabda : “Tiga hal wajib (sangat dianjurkan red.) atas setiap muslim : mandi hari jum`at, siwak, menyentuh wewangian”.
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Harumkanlah mulut kalian dengan siwak karena sesungguhnya siwak jalanya Al-Qur`an.”
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Semoga Allah merahmati umatku yang menyela-nyela rambut dan makanan”. (HR: Qadhai dari Abu Ayub Al-Anshari ra. Dan hadits ini hasan)
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Janganlah kalian menyela-nyela gigi dengan kayu as ,bunga dan bambu karena bisa menyebabkab gigi rontok.”
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Satu shalat dengan siwak itu lebih baik daripada tujuh puluh shalat tanpa siwak”. (HR: Baihaqi dan lainnya, Hakim menshahihkannya)
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Jibril selalu mewasiatiku bersiwak sehingga aku khawatir gigi-gigiku rontok”.
- Nabi Muhammad SAW bersabda : “Aku diperintahkan bersiwak sehingga aku takut gigi-gigiku rontok”. (HR: Thabarani dari Ibnu Abbas )
- Hadits 04832 [ Membersihkan gigi dan Tuhan Ridha] SHAHIH
- Hadits 04833 [ Membersihkan mulut, Tuhan ridha, pandangan tajam] DHAIF
- Hadits 04834 [ Membersihkan mulut, Tuhan ridha ] SHAHIH
- Hadits 04835 [ Siwak separuh iman, wudhu separuh iman] HASAN / DHAIF
- Hadits 01388 [ Perbanyak siwak ] SHAHIH
- Hadits 07508 [ Siwak ketika wudhu ] SHAHIH
- Hadits 07506 [ Siwak sebelum shalat] SHAHIH
- Hadits 06763 [ Siwak bangun di waktu bangun malam ] SHAHIH
- Hadits 07883 [ Siwak dari Jibril ] SHAHIH
- Hadits 08253 [ Siwak bagian dari Sunnah Nabawiyah ] SHAHIH
Bab 7
Keutamaan Siwak
١ـ قال
النبي صلى الله عليه وسلم {رَكْعَتَانِ بِسِوَاكٍ خَيْرٌ مِنْ سَبْعِينَ رَكْعَةً بِغَيْرِ
سِوَاكٍ}ـ
1-Nabi Muhammad SAW bersabda : “Dua raka`at dengan siwak
itu lebih baik daripada tujuh puluh raka`t tanpa dengan siwak”. (HR: Daruquthni
dari Umi Darda` dengan sanad hasa)
٢ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {تَسَوَّكُوا فإنَّ السِّوَاك مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ مَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ}ـ
2-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Bersiwaklah kalian, karena sesungguhnya siwak itu mensucikan
mulut dan menjadikan ridha Allah”. (HR: Ibnu Majah)
٣ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {سِتَّةٌ مِنْ سُنَنِ المُرْسَلِينَ الحَيَاءُ والحِلْمُ والحِجَامَةُ
والسِّواكُ والتَّعَطُّرُ وَكَثْرَةُ الأَزْوَاجِ}ـ
3-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Enam hal merupakan sunnah para Rasul: malu, bijaksana, bekam,
siwak, memakai minyak wangi, banyak istri.”
٤ـ وَقَالَ
صلى الله عليه وسلم {ثَلاَثَةٌ واجِبَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ الغُسْلُ يَوْمَ الجُمُعَةِ
والسِّواكُ وَمَسُّ الطِّيبِ}ـ
4- Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Tiga hal wajib (sangat dianjurkan red.) atas setiap muslim :
mandi hari jum`at, siwak, menyentuh wewangian”.
٥ـ وَقَالَ
صلى الله عليه وسلم {طَيِّبُوا أفْوَاهَكُمْ بالسِّواكِ فإنَّهُ طَرِيقُ القُرْآنِ}ـ
5-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Harumkanlah mulut kalian dengan siwak karena sesungguhnya siwak
jalanya Al-Qur`an.”
٦ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {رَحِمَ الله المُتَخَلِّلينَ مِنْ أمَّتِي في الوُضُوءِ وَالطَّعامِ}ـ
6-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Semoga Allah merahmati umatku yang menyela-nyela dalam wudhu
dan makanan”. (HR: Qadhai dari Abu Ayub Al-Anshari ra. Dan hadits ini hasan)
٧ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {لاَ تَتَخَلَّلُوا بِالآسِ والرَّيحَانِ والقَصَبِ فَإنَّهُ يُورِثُ
الإكلَةَ}ـ
7-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Janganlah kalian menyela-nyela gigi dengan kayu as ,bunga dan
bambu karena bisa menyebabkab gigi rontok.”
٨ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {صَلاَةٌ بِسِواكٍ خَيْرٌ مِنْ سَبْعِينَ صَلاَةً بِغَيْرِ سِوَاكٍ}ـ
8-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Satu shalat dengan siwak itu lebih baik daripada tujuh puluh
shalat tanpa siwak”. (HR: Baihaqi dan lainnya, Hakim menshahihkannya)
٩ـ وقال
صلى الله عليه وسلم {مَا زَالَ جِبْرِيلُ يُوصيني بالسِّواكِ حَتَّى خَشِيتُ أَنْ يَدْرَدْنَّ
أسْنَانِي}ـ
9-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Jibril selalu mewasiatiku bersiwak sehingga aku khawatir
gigi-gigiku rontok”.
١٠ـ
وقال صلى الله عليه وسلم {أمرت بالسِّوَاكِ حَتَّى خِفْتُ عَلَى أسْنَانِي}ـ
10-Nabi Muhammad
SAW bersabda : “Aku diperintahkan bersiwak sehingga aku takut gigi-gigiku rontok”.
(HR: Thabarani dari Ibnu Abbas )
Tambahan
Bab Keutamaan Bersiwak
٤٨٣٢ــ السِّوَاكُ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ مَرْضَاةٌ
لِلرَّبِّ (حم) عن أبى بكر (الشافعى حم ن حب ك هق) عن عائشة (ه) عن أبى أمامة (صح)ـ
4832- Siwak
(gosok gigi) adalah membersihkan mulut dan membuat Tuhan ridha. (HR. Ahmad dari
Abu Bakar. Riwayat Asy-Syafi`i, Ahmad, Nasaai, Ibnu Hibban, Hakim, dan Baihaqi
dari Aisyah. Riwayat Ibnu Majah dari Abu Umamah. SHAHIH)[1]
٤٨٣٣ــ السِّوَاكُ مَطْهَرَةٌ لِلْفَمِ مَرْضَاةٌ لِلرَّبِّ وَمَجْلَاةٌ
لِلْبَصَرِ (طس) عن إبن عباس (ضع)ـ
4833- Siwak
(gosok gigi) membersihkan mulut, mendatangkan ridha Allah, dan membuat terang
penglihatan. (HR. Thabraani dari Ibnu Abbas. DHAIF)[2]
٤٨٣٤ــ السِّوَاكُ يُطَيِّبُ الْفَمَ وَيُرْضِى
الرَّبِّ (طب) عن إبن عباس (صح)ـ
4834- Siwak
(gosok gigi) membuat mulut jadi baik dan mendatangkan ridha Allah swt. (HR.
Thabrani dari Ibnu Abbas. SHAHIH)[3]
٤٨٣٥ــ السِّوَاكُ نِصْفُ الْإِيْمَانِ وَالْوُضُوْءُ نِصْفُ الْإِيْمَانِ
(رستة فى كتاب الإيمان) عن حسان بن عطية مرسلا (ض)ـ
4835- Siwak setengah dari iman dan wudhu setengah dari
iman. (HR. Rastah dalam Kitab Iman dari Hissaan bin `Athiyyah. DHAIF)[4]
١٣٨٨ـ أَكْثَرْتُ عَلَيْكُمْ فِى ٱلسِّوَاكِ٠(حم
خ ن) عَن أنس (صح)ـ
1388- Aku
telah banyak (menganjurkan) atas kalian siwak. (HR. Ahmad, Bukhari dan Nasaa-i
dari Anas. SHAHIH)[5]
٧٥٠٨ـ
لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِى لَأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ مَعَ كُلِّ وُضُوْءٍ
(مالك الشافعى هق) عن أبى هريرة (طب) عن على (صح)ـ
7508- Kalaulah tidak akan
memberatkan umatku maka akan aku perintahkan mereka bersiwak (gosok gigi)
setiap kali berwudhu. (HR. Malik, Syafi`I dan Baihaqi dari Abu Hurairah.
Riwayat Thabrani dari Ali. SHAHIH)[6]
٧٥٠٦ـ
لَوْلَا أَنْ أَشُقَّ عَلَى أُمَّتِى لَأَمَرْتُهُمْ بِالسِّوَاكِ عِنْدَ كُلِّ صَلَاةٍ
(مالك حم ق ت ه) عن أبى هريرة (حم د ن) عن زيد بن خالد (صح)ـ
7506- Kalaulah tidak akan memberatkan
umatku niscaya aku perintahkan bersiwak (gosok gigi) setiap kali hendak
menjalankan shalat. (HR Malik, Ahmad,
Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah. Riwayat Ahmad, Abu
Dawud, dan Nasaa-i dari Zaid bin Khalid. SHAHIH)[7]
٦٧٦٣ـ
كَانَ إِذَا قَامَ مِنَ اللَّيْلِ يَشُوْصُ فَاهُ بِالسِّوَاكِ (حم ق د ن ه) عن حذيفة
(صح)ـ
6763- Apabila beliau bangun di waktu
malam maka beliau menggosok mulutnya dengan siwak. (HR. Ahmad, Bukhari, Muslim,
Abu Dawud, Nasaai, dan Ibnu Majah dari Hudzaifah. SHAHIH)[8]
٧٨٨٣ـ
مَاجَاءَ نِى جِبْرِيْلُ قَطُّ إِلَّا أَمَرَنِى بِالسِّوَاكِ حَتَّى لَقَدْ خَشِيْتُ
أَنْ أَخْفَى مُقَدَّمَ فَمِى (حم طب) عن أبى أمامة (صح)ـ
7883- Tidaklah Jibril datang kepadaku
terkecuali ia selalu memerintahkanku agar bersiwak sehingga aku khawatir merasakan
bagian depan mulutku. (HR. Ahmad dan Thabrani dari Abu Umamah. SHAHIH)[9]
٨٢٥٣ـ
مِنْ سُنَنِ الْمُرْسَلِيْنَ اَلْحِلْمُ وَالْحَيَاءُ والحِجَامَةُ وَالسِّوَاكُ وَالتَّعَطَّرُ
وَكَثْرَةُ الْأَزْوَاجِ (هب) عن ابن عباس (صح)ـ
8253- Sebagian sunnah dari para
Rasul adalah sifat santun, malu, bekam,siwak,memakai wewangian, dan banyak
istri. (HR. Baihaqi dari Ibnu Abbas. SHAHIH)[10]
Beberapa
keutamaan siwak menurut Al-Munawi dalam kitab Faidhul Qadhiir Syarah Jaami`ush
Shaghiir, Nabi telah berulang kali menyuruh untuk melakukan gosok gigi
(bersiwak) karena penting dan banyaknya manfaat siwak, diantaranya:
1. Membersihkan
mulut
2. Mengundang
ridha Allah SWT
3. Memutihkan
gigi
4.
Mengharumkan nafas
5. Menguatkan
gusi
6.
Membersihkan kerongkongan,
7. Menambah
kecerdasan
8.
Menghilangkan kotoran
9. Menguatkan
pandangan,
10.Mencegah
penuaan dini
11. Menegakkan
punggung
12.
Melipatgandakan pahala,
13.
Mempermudah sakaratul maut
14.
Mempermudah dzikir[11]
[1] Jaami`ush
Shaghiir 4832. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 4832.
[2] Jaami`ush
Shaghiir 4833. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 4833.
[3] Jaami`ush
Shaghiir 4834. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 4834.
[4] Jaami`ush
Shaghiir 4835. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 4835.
[5] Jaami`ush
Shaghiir 1388. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 1388.
[6] Jaami`ush
Shaghiir 7508. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 7508.
[7] Jaami`ush
Shaghiir 7506. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 7506.
[8] Jaami`ush
Shaghiir 6763. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 6763.
[9] Jaami`ush
Shaghiir 7883. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 7883.
[10] Jaami`ush
Shaghiir 8253. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 8253.
[11] Jaami`ush
Shaghiir 1388. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 1388.