١٤٧ــ أتانِي جِبْرِيلُ فقالَ يَا مُحَمَّدُ رَبُّكَ يَقْرَأُ عَلَيْكَ
السَّلاَمَ ويَقُولُ لَكَ إنَّ مِنْ عِبادي منْ لَا يَصْلُحُ إيمانُهُ إلاَّ بالغِنَى
ولوْ أفْقَرْتُهُ لَكَفَرَ وإنَّ منْ عَبَادِي منْ لَا يَصْلُحُ إيمانُهُ إلاَّ بالفَقْرِ
ولَوْ أغْنَيْتُهُ لَكَفَرَ وإنَّ مِنْ عَبادِي مَنْ لَا يَصْلُحُ إيمانُهُ إلاَّ بالسُّقْمِ
ولوْ أصْحَحْتُهُ لَكَفَرَ وإنَّ مِنْ عِبَادِي مَنْ لَا يَصْلُحُ إيمانُهُ إلاَّ بالصِّحَّةِ
ولوْ أسْقَمْتُهُ لَكَفَرَ (خطّ) عنْ عُمَر (ض)ـ
147- Malaikat Jibril datang kepadaku
dan berkata: “Ya Muhammad, Tuhanmu menyampaikan salam kepadamu dan berfirman kepadamu
“Sesungguhnya ada sebagain dari hamba – hamba-Ku yang imannya tidak akan baik
terkecuali dengan kekayaan dan seandainya Aku fakirkan dia maka dia akan
menjadi kafir. Dan sesungguhnya ada sebagian dari hamba – hamba-Ku yang imannya
tidak akan baik terkecuali dengan kefakiran dan seandainya Aku kayakan dia maka
dia akan menjadi kafir. Dan sesungguhnya ada sebagian dari hamba – hamba-Ku yang
imannya tidak akan baik terkecuali dengan / ketika sakit dan seandainya Aku
sembukan dia maka dia akan menjadi kafir. Dan sesungguhnya ada sebagian dari
hamba – hamba-Ku yang imannya tidak akan baik terkecuali dengan kesehatan dan
seandaikan Aku jadikan dia sakit maka dia akan menjadi kafir. (HR. Al-Khatib
dalam kitab At-Tarikh dari Umar. DHAIF)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar