Sesuatu yang bisa menyebabkan alergi misalnya adalah
makanan yang dikonsumsi, udara panas, udara dingin, debu, patogen penyebab
penyakit. Penyebab tersebut ketika menyerang tubuh, tubuh meresponnya dengan
mengeluarkan histamin, nah proses inilah yang disebut alergi. Alergi biasa
dikatakan sebagai proses pelepasan histamin karena interaksi antigen dan
antibodi. Sebagai tanda atau gejala alergi terlihat dengan munculnya
bercak-bercak merah pada kulit, gatal, dan terkdang disertai demam. Demikian
jelas Warisno dan Dahana (2012).
Warisno dan Dahana (20120 dan Tim Holistic Health
Solution (2012) menjelaskan jika Salah satu cara untuk mencegah dan mengobati
alergi adalah dengan konsumsi buah manggis, terutama bagian kulitnya yang kaya
akan zat xanthone yang berfungsi
mencegah pelepasan histamin dan sintesis prostaglandin E2 . Keduanya merupakan
senyawa yang dilepas saat alergi terjadi. Sebuah penelitian juga berhasil
membuktikan jika senyawa xanthone berupa alpha-mangostin
dapat menghambat pelepasan reseptor pembuat histamin, sedangkan gamma-mangostin dapat menghambat
pelepasan reseptor penghambat serotonin.
Akan lebih hebat lagi jika pencegahan dan pengobatan
alergi disertai dengan Konsumsi sesendok madu murni setiap hari berkhasiat
mencegah dan mengobati alergi. Hal tersebut misalnya telah dibuktikan oleh Dr.
William Peterson, spesialis penyakit Alergi di Universitas Iowa Amerika Serikat
yang telah melakukan pengobatan terhadap 22000 pasien alergi dengan madu
(Hammad,2009). Untuk alergi kulit ada yang menyarankan mencampur madu dengan
vaselin dan minyak bunga, kemudian dibalurkan pada kulit yang terkena alergi
setiap pagi dan sore (Saqa, 2010).
Tentu saja pengobatan alergi dengan madu juga harus
disertai dengan menghindari penyebab-penyebab alergi seperti makan telor dan
mangga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar