Pertama:
Memilah, memilih, mengklasifikasi hadits Al-Jami Ash-Shaghir
Penelitian saya mulai dengan cara membaca dan meneliti
10031 hadits Al-Jami Ash-Shaghir. Hasilnya saya menemukan data awal
ada sekitar 571 hadits muttafaq `alaihi bertanda Qaf dan ditambah hadits lainnya sehingga menai sekitar 720, 97
hadits Shahih Bukhari bertanda Kha` dan 533 hadits Shahih
Muslim bertanda mim.(Data tersebut akan terus saya perbaharui sesuai
dengan temuan data baru).
Dibandingkan pendahulunya, Mukhtashar Shahih Bukhari Imam Az-Zabidi yang
berjumlah 2205 hadits (Terbitan Darul Ibnu Jauzi), 2230 hadits (Terbitan
Darussalam), 2254 hadits (Terbitan Darul Risalah), maka mukhtashar Imam Suyuthi
lebih sedikit karena hanya 678 hadits. Selanjutnya perlu dibuktikan apakah yang
lebih sedikit ini bisa lebih mewakili kitab Shahih Bukhari dan
keinginan Imam Bukhari atau tidak? (penelitian sedang berjalan)
Dibandingkan pendahulunya, Mukhtashar Shahih Muslim Imam Al-Mundziri yang
berjumlah 2179 hadits (terbitan Dar Al-Gaded). maka mukhtashar Imam
Suyuthi lebih sedikit karena hanya 1104 hadits. Selanjutnya perlu dibuktikan
apakah yang lebih sedikit ini bisa lebih mewakili kitab Shahih Muslim dan
keinginan Imam Muslim atau tidak? (penelitian sedang berjalan)
Kedua: Menunjuk Hadits Pilihan
Penelitian selanjutnya adalah menunjukan bahwa hadits pilihan tersebut
benar - benar ada dalam kitab Al-Jami Ash-Shaghir dengan
referensi utama, Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami Ash-Shaghir
min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. Dan
referensi tambahan(1) Al-Munawi.
Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah
Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits, (2)Ash-Shan`ani. Imam
Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’
ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1, (3)Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min
Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad.
Surabaya: PT. Bina Ilmu.
Hasil penelitian tersebut kami dokumentasikan dan kami tuliskan dalam kitab
kami yang lain sebagai catatan kaki (Lihat link ini Bukhari, Muslim, Al-Ijtima)
Ketiga: Melacak Hadits Pilihan
Penelitian selanjutnya adalah membuktikan keberadaan hadits - hadits
pilihan tersebut benar - benar ada dalam kitab Shahih Bukhari dan
atau Shahih Muslim. Referensi utamanya adalah Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad
bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari.
Cairo: Darul Hadits. Referensi tambahan adalah (1)Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad
bin Ali bin Hajar. 2015. Fath Al-Bari bi Syarh
Shahih Al-Bukhari. Cairo: Al-Maktabah As-Salafiah, cet.1. (2)Al-Bukhari.
Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah
bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari.
Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. (3)Ibnu
Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih
Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam
Asy-Syafi`i.
Sementara untuk hadits Shahih Muslim kami menggunakan referensi Imam
Muslim, Abul Husain Muslim bin al-Hajjaj al-Qusyairi al-Naisaburi,1998, Shahih
Muslim. Riyadh: Darul Mughni Cet.1. dan Imam
Nawawi, Al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi
ad-Dimasyqi, 1994. Shahih Muslim bi Syarh an-Nawai. ...:Darul Quthubah. Cet 2.
Hasil penelitian tersebut kami tuliskan bersama matan hadits. (Lihat link ini Bukhari, Muslim, Al-Ijtima)
Keempat : Membuktikan Hadits Mukhtashar
Penelitian selanjutnya adalah membuktikan jika hadits -
hadits pilihan tersebut layak disebut hadits mukhtashar (ringkasan)
dengan cara: (1) Membandingkan matan hadits Imam Suyuthi dengan hadits
Shahih Bukhari dan atau Shahih Muslim, (2) Membandingkan matan hadits Imam
Suyuthi dengan matan hadits Imam Az-Zabidi, Imam Al-Mundziri, dan Muhammad Fuad
Abdul Baqi.
Hasilnya belum diketahui (penelitian sedang berjalan)
=
Pertama: Memilah, memilih, mengklasifikasi hadits Al-Jami Ash-Shaghir
Penelitian saya mulai dengan cara membaca dan meneliti 10031 hadits Al-Jami Ash-Shaghir. Hasilnya saya menemukan data awal ada sekitar 571 hadits muttafaq `alaihi bertanda Qaf, 97 hadits Shahih Bukhari bertanda Kha` dan 533 hadits Shahih Muslim bertanda mim.(Data tersebut akan terus saya perbaharui sesuai dengan temuan data baru).
Dibandingkan pendahulunya, Mukhtashar Shahih Bukhari Imam Az-Zabidi yang berjumlah 2205 hadits (Terbitan Darul Ibnu Jauzi), 2230 hadits (Terbitan Darussalam), 2254 hadits (Terbitan Darul Risalah), maka mukhtashar Imam Suyuthi lebih sedikit karena hanya 668 hadits. Selanjutnya perlu dibuktikan apakah yang lebih sedikit ini bisa lebih mewakili kitab Shahih Bukhari dan keinginan Imam Bukhari atau tidak? (penelitian sedang berjalan)
Dibandingkan pendahulunya, Mukhtashar Shahih Muslim Imam Al-Mundziri yang berjumlah 2179 hadits (terbitan Dar Al-Gaded). maka mukhtashar Imam Suyuthi lebih sedikit karena hanya 1104 hadits. Selanjutnya perlu dibuktikan apakah yang lebih sedikit ini bisa lebih mewakili kitab Shahih Muslim dan keinginan Imam Muslim atau tidak? (penelitian sedang berjalan)
Kedua: Menunjuk Hadits Pilihan
Penelitian selanjutnya adalah menunjukan bahwa hadits pilihan tersebut benar - benar ada dalam kitab Al-Jami Ash-Shaghir dengan referensi utama, Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. Dan referensi tambahan(1) Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits, (2)Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1, (3)Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu.
Hasil penelitian tersebut kami dokumentasikan dan kami tuliskan dalam kitab kami yang lain sebagai catatan kaki (Lihat link ini Bukhari, Muslim, Al-Ijtima)
Ketiga: Melacak Hadits Pilihan
Penelitian selanjutnya adalah membuktikan keberadaan hadits - hadits pilihan tersebut benar - benar ada dalam kitab Shahih Bukhari dan atau Shahih Muslim. Referensi utamanya adalah Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Referensi tambahan adalah (1)Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2015. Fath Al-Bari bi Syarh Shahih Al-Bukhari. Cairo: Al-Maktabah As-Salafiah, cet.1. (2)Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. (3)Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i.
Sementara untuk hadits Shahih Muslim kami menggunakan referensi Imam Muslim, Abul Husain Muslim bin al-Hajjaj al-Qusyairi al-Naisaburi,1998, Shahih Muslim. Riyadh: Darul Mughni Cet.1. dan Imam Nawawi, Al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi, 1994. Shahih Muslim bi Syarh an-Nawai. ...:Darul Quthubah. Cet 2.
Hasil penelitian tersebut kami tuliskan bersama matan hadits. (Lihat link ini Bukhari, Muslim, Al-Ijtima)
Keempat : Membuktikan Hadits Mukhtashar
Penelitian selanjutnya adalah membuktikan jika hadits - hadits pilihan tersebut layak disebut hadits mukhtashar (ringkasan) dengan cara: (1) Membandingkan matan hadits Imam Suyuthi dengan hadits Shahih Bukhari dan atau Shahih Muslim, (2) Membandingkan matan hadits Imam Suyuthi dengan matan hadits Imam Az-Zabidi, Imam Al-Mundziri, dan Muhammad Fuad Abdul Baqi.
Hasilnya belum diketahui (penelitian sedang berjalan)