PENDAHULUAN
Ketika terbersit untuk belajar dan menyebarkan hadits - hadits Nabi SAW maka pilihan saya jatuh kepada kumpulan hadits kitab Al-Jami Ash-Shaghir karya Al-Hafizh Imam Suyuthi.
Menyadari akan memakan waktu yang cukup lama, maka saya mulai belajar dan menerjemahkan hadits - hadits muttafaq `alaihi yang oleh Imam Suyuthi diberi tanda Qaf (ق), kemudian hadits - hadits Shahih Bukhari yang oleh imam suyuthi dikasih rumus kha (خ), kemudian hadits - hadits Shahih Muslim yang berumus mim (م), kemudian hadits Shahih Bukhari dan Shahih Muslim lainnya.
Nah, ketika melakukan proses belajar inilah saya menemukan fakta ternyata hadits - hadits tersebut tidak lain dan tidak bukan merupakan hadits - hadits mukhtashar (ringkasan) dari Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.
Sementara, ada fakta lain yang saya ketahui jika telah ada kitab - kitab mukhtashar Shahih Bukhari dan Shahih Muslim yang cukup dikenal, diterima dan digunakan oleh masyarakat islam dunia, khususnya Indonesia. Kitab mukhtashar tersebut misalnya adalah Mukhtashar Shahih Bukhari karya Al-Hafizh Imam Az-Zabidi, Mukhtashar Shahih Muslim karya Al-Hafizh Imam Al-Mundziri dan Mukhtashar Shahih Bukhari Muslim karya Muhammad Fuad Abdul Baqi.
Melihat kedua fakta tersebut maka saya berfikir kenapa hadits - hadits Shahih Bukhari dan Shahih Muslim dalam kitab Al-Jami Ash-Shaghir karya Imam Suyuthi tersebut tidak saya keluarkan dan saya jadikan kitab tersendiri menjadi Mukhtashar Shahih Bukhari dan Muslim Imam Suyuthi [مختصر صحيح البخارى ومسلم للإمام السيوطى ] ? harapannya agar lebih dikenal, diterima dan dipakai oleh masyarakat islam di seluruh dunia?.
Untuk mewujukan hal tersebut maka yang harus saya lakukan adalah memilih hadits, mengolah hadits, menyajikan hadits dan pada akhirnya mempublikasikan hadits.
Menyadari akan memakan waktu yang cukup lama, maka saya mulai belajar dan menerjemahkan hadits - hadits muttafaq `alaihi yang oleh Imam Suyuthi diberi tanda Qaf (ق), kemudian hadits - hadits Shahih Bukhari yang oleh imam suyuthi dikasih rumus kha (خ), kemudian hadits - hadits Shahih Muslim yang berumus mim (م), kemudian hadits Shahih Bukhari dan Shahih Muslim lainnya.
Nah, ketika melakukan proses belajar inilah saya menemukan fakta ternyata hadits - hadits tersebut tidak lain dan tidak bukan merupakan hadits - hadits mukhtashar (ringkasan) dari Shahih Bukhari dan Shahih Muslim.
Sementara, ada fakta lain yang saya ketahui jika telah ada kitab - kitab mukhtashar Shahih Bukhari dan Shahih Muslim yang cukup dikenal, diterima dan digunakan oleh masyarakat islam dunia, khususnya Indonesia. Kitab mukhtashar tersebut misalnya adalah Mukhtashar Shahih Bukhari karya Al-Hafizh Imam Az-Zabidi, Mukhtashar Shahih Muslim karya Al-Hafizh Imam Al-Mundziri dan Mukhtashar Shahih Bukhari Muslim karya Muhammad Fuad Abdul Baqi.
Melihat kedua fakta tersebut maka saya berfikir kenapa hadits - hadits Shahih Bukhari dan Shahih Muslim dalam kitab Al-Jami Ash-Shaghir karya Imam Suyuthi tersebut tidak saya keluarkan dan saya jadikan kitab tersendiri menjadi Mukhtashar Shahih Bukhari dan Muslim Imam Suyuthi [مختصر صحيح البخارى ومسلم للإمام السيوطى ] ? harapannya agar lebih dikenal, diterima dan dipakai oleh masyarakat islam di seluruh dunia?.
Untuk mewujukan hal tersebut maka yang harus saya lakukan adalah memilih hadits, mengolah hadits, menyajikan hadits dan pada akhirnya mempublikasikan hadits.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar