Jami`ush Shaghiir 110 Orang Turki

  

١١٠ــ اتْرُكُوا التُّرْكَ مَا تَرَكُوكُمْ فإِنَّ أوَّلَ مَنْ يَسْلُبُ أمَّتِي مُلْكَهُمْ وَمَا خَوَّلُهُم الله بَنُو 

قَنْطُورَاءَ (طب) عَن ابْن مَسْعُود (موضوع)ـ

194- Biarkanlah orang – orang Turki selama mereka mebiarkan kalian, karena sesungguhnya yang pertama merampas dari umatku milik mereka dan apa yang dianugrakan oleh Allah kepada mereka adalah Bani Qanthuraa. (HR. Thabrani dari Ibnu Mas`ud. MAUDHU)

Fathul Kabiir 194 Orang Turki

  

١٩٤ــ اتْرُكُوا التُّرْكَ مَا تَرَكُوكُمْ فإِنَّ أوَّلَ مَنْ يَسْلُبُ أمَّتِي مُلْكَهُمْ وَمَا خَوَّلُهُم الله بَنُو قَنْطُورَاءَ (طب) عَن ابْن مَسْعُود (موضوع)ـ

          194- Biarkanlah orang – orang Turki selama mereka mebiarkan kalian, karena sesungguhnya yang pertama merampas dari umatku milik mereka dan apa yang dianugrakan oleh Allah kepada mereka adalah Bani Qanthuraa. (HR. Thabrani dari Ibnu Mas`ud. MAUDHU)

Jaami`ush Shaghiir 109 Menyebut kejahatan agar orang berhati - hati

 193- Apakah kalian keberatan menyebut (kejahatan) orang yang berbuat jahat? Kapan orang – orang mengetahuinya? Sebutkanlah orang – orang jahat dengan sesuatu yang membuat orang – orang berhati – hati kepadanya. (HR. Abu Duniya dalam Dzammul Ghibah dalam Nawadirul Ushul, Hakim dalam Al-Kunaa, Syirazi dalam Al-Alqaab, Ibnu Adi, Thabrani dalam Al-Kabir, Baihaqi dalam Khathib dari Bahz bin Hakim dari bapaknya dari kekeknya. DHAIF)

=

١٠٩ــ أتَرْعَونَ عَن ذِكْر الفاجِرِ مَتى يَعْرِفُهُ النَّاسُ أُذْكُرُوا الفاجرَ بِما فيهِ يَحْذَرْهُ النَّاسُ (ابْن أبي الدُّنْيا) (فِي ذَمِّ الغِيبَةِ والحكيم فِي نَوادرِ الأصُولِ والحاكِمُ فِي الكنى والشيرازيُّ فِي الألقاب (عد طب هق خطّ) عَن بهز بن حَكِيم عَن أَبِيه عَن جده (ض)ـ

Fathul Kabiir 193 Menyebut kejahatan agar orang berhati - hati

  

١٩٣ــ أتَرْعَونَ عَن ذِكْر الفاجِرِ مَتى يَعْرِفُهُ النَّاسُ أُذْكُرُوا الفاجرَ بِما فيهِ يَحْذَرْهُ النَّاسُ (ابْن أبي الدُّنْيا) (فِي ذَمِّ الغِيبَةِ والحكيم فِي نَوادرِ الأصُولِ والحاكِمُ فِي الكنى والشيرازيُّ فِي الألقاب (عد طب هق خطّ) عَن بهز بن حَكِيم عَن أَبِيه عَن جده (ض)ـ

          193- Apakah kalian keberatan menyebut (kejahatan) orang yang berbuat jahat? Kapan orang – orang mengetahuinya? Sebutkanlah orang – orang jahat dengan sesuatu yang membuat orang – orang berhati – hati kepadanya. (HR. Abu Duniya dalam Dzammul Ghibah dalam Nawadirul Ushul, Hakim dalam Al-Kunaa, Syirazi dalam Al-Alqaab, Ibnu Adi, Thabrani dalam Al-Kabir, Baihaqi dalam Khathib dari Bahz bin Hakim dari bapaknya dari kekeknya. DHAIF)

Jami`ush Shaghiir 108 Menyebut kejahatan agar diketahi orang

 108- Apakah kalian keberatan menyebut (kejahatan) orang yang jahat?  Sebutkanlah saja agar orang – orang tahu. (HR. Khatib dalam perawi – perawi Malik dari Abu Hurairah. DHAIF)

=

١٠٨ــ أتَرْعَونَ عنْ ذِكْرِ الفاجِرِ أنْ تَذْكُرُوهُ فاذْكُرُوهُ يَعْرِفْهُ النَّاس (خطّ) فِي رُوَاة مَالك عَن أبي هُرَيْرَة (ض)ـ

Fathul Kabiir 192 Menyebut kejahatan agar diketahui orang

  

١٩٢ــ أتَرْعَونَ عنْ ذِكْرِ الفاجِرِ أنْ تَذْكُرُوهُ فاذْكُرُوهُ يَعْرِفْهُ النَّاس (خطّ) فِي رُوَاة مَالك عَن أبي هُرَيْرَة (ض)ـ

          192- Apakah kalian keberatan menyebut (kejahatan) orang yang jahat?  Sebutkanlah saja agar orang – orang tahu. (HR. Khatib dalam perawi – perawi Malik dari Abu Hurairah. DHAIF)

Jami`ush Shaghiir 107 Penuhilah tempat air pencuci tangan

  

 

١٠٧ــ أتْرِعُوا الطُّسُوسَ وخالِفُوا المَجُوسَ (هَب خطّ فر) عَن ابْن عمر (ض)ــ

          107- Penuhilah tempat air pencuci tangan dan berbedalah dengan orang – orang Majusi. (HR. Baihaqi dalam Syuabul Iman, Khathib dan Dailami dari Ibnu Umar. DHAIF)