٧٤٠٣ــ
لَوْ أَنَّ أَحَدَكُمْ إِذَا نَزَلَ مَنْزِلًا
قَالَ: أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ شَرِّمَا خَلَقَ، لَمْ يَضُرَّهُ
فِي ذَلِكَ الْمَنْزِلِ شَيْءٌ حَتَّى يَرْتَحِلَ مِنْهُ (ه) عن خولة بنت حكيم (ح)ـ
7403- Apabila salah seorang dari kalian memasuki suatu tempat kemudian
benar-benrar membaca doa: (أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّةِ مِنْ
شَرِّمَا خَلَقَ) aku berlindung dengan kalimat-kalimat Alllah Yang sempurna
dari kejahatan ciptaan-Nya, maka dengan demikian tidak akan ada yang bisa
membahayakannya di tempat tersebut sehingga ia pergi dari tempat tersebut.
(HR.
Ibnu Majah dari Khaulah binti Hakim. HASAN)[1]
[1] Jaami`ush
Shaghiir 7403. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 7403.
=
Sunan
Ibnu Majah Hadits Nomor 3887
إِذَا دَخَلَ الرَّجُلُ بَيْتَهُ فَذَكَرَ اللَّهَ
عِنْدَ دُخُولِهِ وَعِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ لاَ مَبِيتَ لَكُمْ وَلاَ
عَشَاءَ. وَإِذَا دَخَلَ وَلَمْ يَذْكُرِ اللَّهَ عِنْدَ دُخُولِهِ قَالَ الشَّيْطَانُ
أَدْرَكْتُمُ الْمَبِيتَ. وَإِذَا لَمْ يَذْكُرِ اللَّهَ عِنْدَ طَعَامِهِ قَالَ أَدْرَكْتُمُ
الْمَبِيتَ وَالْعَشَاءَ (ابن ماجه) عن جابر بن عبد الله (صحيح)ـ
Artinya: Jika seseorang memasuki rumahnya lantas ia menyebut nama Allah saat
memasukinya, begitu pula saat ia makan, maka setan pun berkata (pada
teman-temannya), “Kalian tidak ada tempat untuk bermalam dan tidak ada jatah
makan.” Ketika ia memasuki rumahnya tanpa menyebut nama Allah ketika
memasukinya, setan pun mengatakan (pada teman-temannya), “Saat ini kalian
mendapatkan tempat untuk bermalam.” Ketika ia lupa menyebut nama Allah saat
makan, maka setan pun berkata, “Kalian mendapat tempat bermalam dan jatah makan
malam. (HR. Ibnu Majah (3887) dari
Jabir bin Abdillah. SHAHIH)