Diabetes VS Sirih Merah
Sirih merah banyak mengandung kandungan
berkhasiat seperti alkaloid, tannin,
saponin, flavonoid, polifenal, kavikol, kavibetol dan ponlen.
Kandungan berkhasiat tersebutlah yang
kemudian menyebabkan sirih merah banyak digunakan untuk proses penyembuhan
berbagai penyakit. Sebagian dari manfaat sirih merah adalah untuk mencegah dan
mengobati diabetes. Keampuhannya tersebut sudah terbukti secara empiris dan
beberapa penelitian juga sudah membuktikannya. Salah satunya adalah penelitain
yang sudah dilakukan oleh dosen dari Fakultas MIPA IPB, Mega Safithri,SSi, MSi
yang berhasil membuktikan jika sirih merah mampu menurunkan kadar glukosa
darah.
Salah satu kandungan sirih merah yang
dipercaya bisa menurunkan kadar gula dalam darah adalah flavonoid. Dalam menurunkan gula darah, flavonoid memiliki
mekanisme aksi, antara lain menghambat aktivitas enzim a-glukosidase,
menghambat oksidasi asam lemak, dan menangkap radikal bebas.(Agung.2013)
Sirih merah juga relative
aman jika dikonsumsi jangka panjang karena tidak bersiat toksik, tidak merusak
organ ginjal dan hati
Bambang Sudewo pakar pengobatan dan penulis
buku Basmi
Penyakit Dengan Sirih Merah menyarankan kepada kita cara membuat ramuan
sirih merah untuk mengatasi diabetes seperti berikut. Petik tiga lembar daun
sirih merah setengah tua dari daun keenam atau ketujuh dari pucuk. Cuci bersih,
iris kecil-kecil, rebus dengan 3 gelas air (600 ml) sehingga menjadi 1,5 gelas.
Minum sehari tiga kali dan sekali minum setengah gelas. (Sadewo.2005,73)
Sumber
Agung, 28 November 2013, “Sirih Merah Untuk
Obat Diabetes Inovasi Tim UGM“, 08 September 2017, https://www.ugm.ac.id/id/berita/8448-sirih.merah.untuk.obat.diabetes.inovasi.tim.ugm
Sadewo, Bambang, 2005, Basmi Penyakit Dengan Sirih Merah, Jakarta: Agromedia Pustaka
