Wanita yang sudah mengalami menopause
biasanya akan mengalami gangguan suplai estrogen yang sangat dibutuhkan dalam
proses reproduksi, kepadatan tulang, transport lipid dan fungsi tubuh lainnya.
Gangguan suplai estrogen tersebut sering kali menimbulkan masalah fisiologis
seperti osteoporosis dan hiperkolesterolemia.
Suplemen biji labu kuning merupakan fitoestrogen
yang bisa membantu para wanita untuk mengatasi masalah estrogen karena biji
labu kuning memiliki aktifitas estrogenic.
Manfaat biji labu kuning untuk osteoporosis
dan fitoestrogen tersebut misalnya berhasil dibuktikan oleh penelitian Beni Lestari dkk. Yang berjudul Potensi Biji
Labu Kuning Sebagai Agen Fitoestrogen Pada Wanita Post Menstrual. Dalam
kesimpulannya penilitian ini menulsikan: Berdasarkan studi in silico dan in
vivo yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa EEBL dapat digunakan sebagai
sumber fitoestrogen yang terbukti memodulasi profil lipid darah secara parsial dan
meningkatkan densitas tulang secara signifikan. (Beni. 2014)
Sumber
Beni Lestari dkk., “Potensi Biji
Labu Kuning Sebagai Agen Fitoestrogen Pada Wanita Post Menstrual”, 21 Mei
2017, http://artikel.dikti.go.id/index.php/PKM-P/article/viewFile/483/483