order sms 085227044550
Sebuah penelitian yangdilakukan oleh Maya Fitria dkk. pada Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Cancer Chemoprevention Research Center dengan judul EKSTRAK ETANOLIK HERBA CIPLUKAN (PHYSALIS ANGULATA L.),BEREFEK SITOTOKSIK DAN MENGINDUKSI APOPTOSIS PADA SEL KANKER PAYUDARA MCF-7 berhasil menyimpulkan:
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Ekstrak Etanolik Herba Ciplukan memberikan efek sitotoksik dan mampu menginduksi apoptosis pada sel kanker payudara MCF-7 sehingga ekstrak etanolik dapat dikembangkan menjadi salah satu alternatif dalam pengobatan kanker payudara.
Sumber : jurnal.unpad.ac.id/bionatura/article/download/7639/3515
Penelitian lainnya mengenai khasiat ciplukan untuk kanker payudara adalah Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dwitiyanti dkk. UJI SITOTOKSISITAS FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK ETANOL 70% HERBA CEPLUKAN (Physalis angulata Linn.) TERHADAP SEL KANKER PAYUDARA T47D SECARA IN VITRO. Fakultas Farmasi dan Sains Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Patologi Anatomi FKUI Jakarta.
Dalam kesimpulannya penelitian ini menuliskan:
sumber: http://farmasains.uhamka.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/295-299-Uji-Sitotoksisitas-Fraksi-Etil-Asetat-Ekstrak-Etanol-70-Herba-Ceplukan.pdf
Penelitian lainnya mengenai khasiat ciplukan untuk kanker payudara adalah Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Dwitiyanti dkk. UJI SITOTOKSISITAS FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK ETANOL 70% HERBA CEPLUKAN (Physalis angulata Linn.) TERHADAP SEL KANKER PAYUDARA T47D SECARA IN VITRO. Fakultas Farmasi dan Sains Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA Patologi Anatomi FKUI Jakarta.
Dalam kesimpulannya penelitian ini menuliskan:
Nilai LC50 fraksi etil asetat ekstrak etanol 70% herba ceplukan (Physalis angulata Linn.) pada sel kanker payudara T47D adalah 17,8608 µg/ml dan berpotensi sebagai antikanker.
sumber: http://farmasains.uhamka.ac.id/wp-content/uploads/2016/04/295-299-Uji-Sitotoksisitas-Fraksi-Etil-Asetat-Ekstrak-Etanol-70-Herba-Ceplukan.pdf