=
١٢٥٣ـ أَفْضَلُ الذِّكْرِ لَا إِلهَ إِلَّا اللّهُ
وَأَفْضَلُ الدُّعَاءِ الْحَمْدُ لِلّهِ (ت ن ه حب ك) عن جابر (صح)ـ
1253-
Dzikir paling utama adalah (لَا إِلهَ إِلَّا اللّهُ)
dan doa paling utama adalah (الْحَمْدُ لِلّهِ).
(HR. Tirmidzi, Nasai, Ibnu Majah, Ibnu Hibban dan Hakim dari Jabir. SHAHIH)
Kalimat
(لَا إِلهَ إِلَّا اللّهُ) paling utama karena
tidak sah iman terkecuali dengan kalimat tersebut, dan kalimat tersebut menafikan
ketuhanan selain Allah swt dan menetapkan Allah swt sebagai satu-satunya Tuhan
Yang Maha Esa.
Sesungguhnya
orang yang memuji Allah swt tidak lain dan tidak bukan sama saja dengan memuji
nikmat-nikmat Allah swt dan memuji nikmat-nikmat Allah swt sama saja dengan melipatgandakan
nikmat tersebut. Selain itu kalimat (الْحَمْدُ لِلّهِ)
merupakan bagian dari dzikir. Dengan kata lain satu kalimat mencakup tiga hal
sekaligus: dzikir, doa, dan melipatgandakan nikmat. Maka pantaslah kalau
kalimat (الْحَمْدُ لِلّهِ) menjadi doa yang
paling utama.[1]
=
Tidak ada komentar:
Posting Komentar