أَفْضَلُ الصَّدَقَةِ أَنْ تَصَدَّقَ وَ أَنْتَ صَحِيْحٌ شَحِيْحٌ، تَأْمُلُ الْغِنَى وَ تَخْشَى الْفَقْرَ، وَلَا تُمْهِلْ حَتَّى إِذَا بَلَغَتِ الْحُلْقُوْمُ قُلْتَ: لِفُلَانٍ كَذَا، وَ لِفُلَانٍ كَذَا، أَلَا وَقَدْكَانَ لِفُلَانٍ
Sedekah paling utama adalah sedekah yang dilakukan saat kamu masih sehat dan kikir, kamu masih berangan-angan menjadi kaya dan takut fakir. Janganlah kamu menunda (sedekah) hingga ketika ajal sampai di tengorokan kamu berkata "untuk fulan begini dan untuk si fulan begitu". Ketahuilah sesunguhnya ( jika ajalmu sampai di tenggorokan maka hartamu) telah menjadi hak si fulan.
[HR Ahmad, Bukhari, Muslim, Abu Dawud dan Nasaa-i dari Abu Hurairah. SHAHIH]
Penjelasan
Pahala sedekah paling utama adalah pahala sedekah yang dilakukan oleh seseorang dalam kondisi dia masih sehat, kikir, ingin kaya dan takut fakir/miskin. Janganlah kamu menunda sedekah hingga ajal hampir tiba karena sedekah saat itu sudah tidak berpahala paling besar atau bahkan tidak ada gunanya lagi.
Sumber
Imam Suyuthi. tth. Jami’us Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Indonesia:Dar Ihya. Jilid.I hlm.49 hadits no:1257
BOLEH DICOPY UNTUK DAKWAH مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير
SUMBER
- Imam Suyuthi.
tth. Jami’us Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir.
Indonesia: Dar Ihya. Jilid.I. hlm.49. hadits nomor 1257.
- Imam Suyuthi. tth. Jami’us Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.365. hadits nomor.1258.
- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah. Jilid I. Terjemahan oleh Imam Rosadi, et.al.. Jakarta: Pustaka Azzam. Hlm. 503. hadits nomor. 1111.
- Imam Suyuthi. tth. Jami’us Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.365. hadits nomor.1258.
- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah. Jilid I. Terjemahan oleh Imam Rosadi, et.al.. Jakarta: Pustaka Azzam. Hlm. 503. hadits nomor. 1111.
- Al-Munawi. Imam
Abdurrouf. 1972. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shoghir. Beirut: Darul
Ma'rifah, cet.2. Jilid.II. hlm.36. hadits nomor 1258
Tidak ada komentar:
Posting Komentar