Laman

Rabu, 25 Agustus 2021

Jaami`ush Shaghiir 6303 Membaca shalawat ketika berdoa

  

٦٣٠٣ــ كُلُّ دُعَاءٍ مَحْجُوْبٌ حَتَّى يُصَلَّى عَلَى النَّبِيِّ صلى الله عليه و سلم (فر) عن أنس (هب) عن على موقوفا (ض)ـ

          6303- Setiap doa dihalangi sampai dibacakan shalawat kepada Nabi SAW. (HR. Dailami dari Anas dan Riwayat Baihaqi dari Ali dengan mauquf. DHAIF / HASAN)

          Doa tidak akan diangkat kepada Allah swt sehingga dibacakan shalawat Nabi SAW. Allah swt berkuasa menerima atau menolak sebagian doa. Shalawat adalah salah satu syarat dalam doa. Doa adalah ibadah, dan ibadah tanpa memenuhi syarat – syaratnya tidak sah.[1]



[1] Jaami`ush Shaghiir 6303. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 6303.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar