Laman

Senin, 08 Februari 2021

Fathul Kabiir 61 - 70

 =

 FATHUL KABIIR 61-70

٦١ــ اِبْدَأْ بِأُمِّكَ وأبيكَ وأُخْتِكَ وأخِيْكَ والأَدْنَى فَالْأَدْنَى ولَا تَنْسَوِا الْجِيْرَانَ وَذَا الْحَاجَةِ (طب) عن معاذ (ض ـ ز)ـ

61- Mulailah dengan ibumu, ayahmu, saudara perempuanmu, saudara laki-lakimu, kemudian yang lebih dekat dan yang lebih dekat lagi, dan jangan kalian lupakan para tetangga kalian dan orang – orang yang memiliki hajat. (HR. Thabrani dari Muadz. DHAIF.pen)

٦٢ــ إِبْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ (طب) عن حكيم بن حزام (صح)ـ

62- Mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu (HR. Thabrani dalam Al-Kabir dari Hakim bin Hizam.SHAHIH)

٦٣ــ اِبْدَأْ بِنَفْسِكَ، فَتَصَدَّقْ عَليْهَا، فَاِنْ فَضُلَ شَيْءٌ فَلِأَهْلِكَ، فإِنْ فَضُلَ شَيْئٌ عَنْ أَهْلِكَ فَلِذِىْ قَرَابَتِكَ، فَإِنْ فَضُلَ عَنْ ذِىْ قَرابَتِكَ شيْئٌ فَهَكَذَ وَ هَكَذَا (ن) عن جابر (صح)ـ

63- Mulailah dengan diri sendiri, maka bersedekahlah untuknya. Jika masih berlebih sesuatu maka untuk keluargamu, jika masih berlebih sesuatu maka untuk sanak kerabatmu, jika masih berlebih sesuatu maka bersedekahlah untuk yang lain dan yang lainnya lagi. (HR. Nasaa-i dari Jabir, SHAHIH)

٦٤ــ اِبْدَأُوْا بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ (قط) عن جابر (صح)ـ

64- Mulailah kalian dengan sesuatu yang Allah telah memulainya. (HR. Daruquthni dari Jabir. SHAHIH)

٦٥ــ أَبْرِدُوْا بِالطّعَامِ فَإِنَّ الحَارَّ لَابَرَكَتَ فِيْهِ (فر) عن ابن عمر (ك) عن جابر وعن أسماء (مسدد) عن أبي يحيى (طس) عن أبي هريرة (حل) عن أنس (ض ـ ز)ـ

65- Dinginkanlah makanan (kemudian baru kalian makan) karena sesungguhnya makanan yang panas tidak ada keberkahan di dalamnya. (HR Dailami dari Ibnu Umar, riwayat Hakim dari Jabir dan dari Asma, riwayat Musaddad dari Abu Yahya dan riwayat Abu Nu`aim dari Anas. DHAIF.pen)

٦٦ــ أَبْرِدُوْا بِالظُّهْرِ (هـ) عن ابن عمر (طب) عن عبد الرحمن بن حارثة (ص ـ ز)ـ

66- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin (dalam melaksanakan) shalat dzuhur. (HR. Ibnu Majah dari Ibnu Umar, dan Thabrani dari Aburrahman bin Haritsah. SHAHIH.pen)

٦٧ــ أَبْرِدُوْا بِالظُّهْرِ ، فَإِنَّ شِدَّةَ الْحَرِّ مِنْ فَيْحِ جَهَنَّمَ (خ هـ) عن أبي سعيد (حم ك) عن صفوان بن مخرمة (ن) عن أبي موسى (طب) عن ابن مسعود (عد) عن جابر (هـ) عن المغيرة بن شعبة (صح)ـ

67- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin (dalam melaksanakan) shalat dzuhur. Karena sesunguhnya panas yang sangat itu dari hembusan neraka Jahanam. (HR. Bukhari dan Ibnu Majah dari Abu Sa`id. HR. Ahmad dan Haakim dari Shafwan bin Makhramah. HR. Nasaa-i dari Abu Musa. HR. Thabraani dalam Al-Kabir dari Ibnu Mas`ud HR. Ibnu Adi dari Jaabir. HR. Ibnu Maajah dari Mughirah bin Syu`bah. SHAHIH)

٦٨ــ أَبْشِرْ عَمَّارُ تَقْتُلُكَ اَلْفِئَةُ الْبَاغِيَةُ (ت) عن أبي هريرة (صح)ـ

68- Berbahagialah kamu Ammar, kelak kamu akan terbunuh oleh kelompok yang membangkang. (HR. Tirmidzi dari Abi Hurairah. SHAHIH)

٦٩ــ أَبشِرْ ، فإنَّ اللهَ تعالى يقولُ : هِيَ نَارِي أُسلِّطُها على عَبْدِي المُؤْمِنِ في الدُنْيَا ، لِتَكُوْنَ حَظَّهُ مِنَ النَّارِ يومَ القِيَامَةِ (حم هـ ك) عن أبي هريرة (صح)ـ

69- Berbahagialah, karena sesungguhnya Allah ta`aala berfirman: “Itu adalah api-Ku yang Aku kuasakan kepada hamba-Ku yang beriman di dunia, agar api neraka ada bagiannya kelak pada hari kiamat. (HR. Ahmad, Ibnu Majah dan Hakim dari Abi Hurairah. SHAHIH)

٧٠ــ  أَبْشِرُوْا إِنَّ مِنْ نِعْمَةِ اللهِ عَلَيْكُمْ أَنَّهُ لَيْسَ أَحَدٌ مِنَ النَّاسِ يُصَلِّي هَذِهِ السَّاعَةِ غَيْرَكُمْ (خ) عن أبي موسى (صح)ـ

70- Berbahagialah kalian karena sesungguhnya sebagian nikmat Allah kepaa kalian adalah tidak ada seorang manusiapun yang shalat pada saat ini selain kalian. (HR. Bukhari dari Abi Musa. SHAHIH)

=

 

KUNUUZUL HAAAIQ 11-20

١١ــ آيَةُ الكُرْسي رُبْعُ القُرآنِ (ش) (ض)ـ [1]

11- Ayat kursi seperempat Al-Qur`an. (HR. Ibnu Abi Syaibah. DHA`IF)

١٢ــ إِئْتَذَنُوْا لِلنِّسَاءِ أَنْ يُصَلِّيْنَ بِللَّيْلِ في الْمَسْجِدِ (ط) (صح)ـ[2]

                12- Izinkanlah kaum perempuan untuk shalat malam di masjid. (HR. Thabrani, SHAHIH)

١٣ـ أَبَى أَنْ يَجْعَلَ اللّهُ لِقَاتِلِ الْمُؤْمِنِ تَوْبَةً. (فر) (صح) ـ[3]

13- Allah enggan  menerima taubat orang yang membunuh orang mukmin. (HR. Dailami, SHAHIH)

١٤ــ إِبْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ (ط) (صح)ـ[4]

                14- Mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu (HR. Thabrani. SHAHIH)

١٥ــ اِبْدَأُوْا بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ (م) (صح)ـ[5]

                15- Mulailah kalian dengan sesuatu yang Allah telah memulainya. (HR. Muslim. SHAHIH)

١٦ــ إِبْدَأُوْا بِالْأَكَابِرِ فَإِنَّ الْبَرْكَتَ مَعَ أَكَابِرِهِم (حل)ـ[6]

                16- Mulailah kalian semua dengan orang-orang tua kalian karena sesungguhnyakeberkahan ada bersama orang-orang tua. (HR. Abu Nu`aim. DHAIF)

١٧ــ أَبْرِدْ أَبْرِدْ، فإن شِدَّةَ الْحَرِّ من فَيْحِ جَهَنَّ  (ه) (صح)ـ[7]

17- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin. (Tunggulah sampai udara agak) Dingin. Karena sesunguhnya panas yang sangat itu dari hembusan neraka Jahanam. (HR. Ibnu Majah. SHAHIH).

١٨ــ أبرِدوا بالظهرِ في الحرِّ. (إبن خزيمة) (صح)ـ[8]

                18- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin untuk melaksanakan shalat zhuhur ketika cuaca panas. (Ibnu Khuzaimah. SHAHIH).

١٩ــ أَبْرِدُوْا الْحُمَّى بِالْمَاءِ. (حم)ـ[9]

                19- Dainginkanlah humma (demam) dengan air (HR. Ahmad. SHAHIH).

٢٠ــ  ابْشِرِي يَا عائِشَةُ أمَّا الله فقد بَرَّأكِ (خ) عَن عائشَةَ (صح)ـ[10]

20- Berbahagialah wahai Aisyah, sesungguhnya Allah telah melepas (membebaskan) mu. (HR. Bukhari. SHAHIH)



[1] Jam`ul Jawaami`: 50., Jami`us Shaghir:21., Fathul Kabiir: 35., Kunuuzul Haqaaiq: 11.

[2] Jam`ul Jawaami`: 72., Jami`us Shaghir:36., Fathul Kabiir: 47., Kunuuzul Haqaaiq: 12.

[3] Jam`ul Jawaami`: 79., Jami`us Shaghir:38., Fathul Kabiir: 49., Kunuuzul Haqaaiq: 13.

[4] Jam`ul Jawaami`: 97., Jami`us Shaghir:47., Fathul Kabiir: 62., Kunuuzul Haqaaiq: 14.

[5] Jam`ul Jawaami`: 99., Jami`us Shaghir:48., Fathul Kabiir: 64., Kunuuzul Haqaaiq: 15.

[6] Jam`ul Jawaami`: 98., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 16.

[7] Jam`ul Jawaami`: ., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 17., Bukhari: 535., Muslim: 616.

[8] Jam`ul Jawaami`: 108., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 18., Bukhari: 538.,Ibnu Majah:678,679., Abu Ya`la 4658.

[9] Jam`ul Jawaami`: ., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 19., Bukhari: 3263., Muslim: 2210.

[10] Jam`ul Jawaami`: 138., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: 78., Kunuuzul Haqaaiq: 20.

=

 

SHAHIH KUNUUZUL HAQAAIQ 1-10

بسم الله الرحمن الرحيم

حرف الهمزة

١ــ آكُلُ كَمَايَأْكُلُ الْعَبْدُ، وَأَجْلِسُ كَمَايَجْلِسُ العَبْدُ. (ح) (ع)ـ[1]

1-Aku makan seperti makannya budak dan aku duduk seperti duduknya budak. (HR Ibnu Sa`id, Abu Ya`la dan Ibnu Hibban dari Aisyah. HASAN)

 

٢ـ آمرُوا اليَتِيمَةَ فِي نَفْسِهَا وإذْنُهَا صِمَاتُهَ. (ط) (صح)ـ[2]

2-Bermusyawarahlah dengan (perempuan) yatimah dalam urusan (pernikahan) dirinya, dan izinnya adalah diam.(HR. Thabrani dari Abu Musa. SHAHIH).

٣ــ إِئْتَذَنُوْا لِلنِّسَاءِ أَنْ يُصَلِّيْنَ بِللَّيْلِ في الْمَسْجِدِ. (ط) (صح) ـ[3]

                3- Izinkanlah kaum perempuan untuk shalat malam di masjid. (HR. Thabrani, SHAHIH)

٤ـ أَبَى أَنْ يَجْعَلَ اللّهُ لِقَاتِلِ الْمُؤْمِنِ تَوْبَةً. (فر) (صح)ـ[4]

4- Allah enggan  menerima taubat orang yang membunuh orang mukmin. (HR. Dailami, SHAHIH)

٥ــ إِبْدَأْ بِمَنْ تَعُوْلُ (ط) (صح)ـ[5]

                5- Mulailah dari orang-orang yang menjadi tanggunganmu (HR. Thabrani. SHAHIH)

٦ــ اِبْدَأُوْا بِمَا بَدَأَ اللَّهُ بِهِ (م) (صح)ـ[6]

                6- Mulailah kalian dengan sesuatu yang Allah telah memulainya. (HR. Muslim. SHAHIH)

٧ــ أَبْرِدْ أَبْرِدْ، فإن شِدَّةَ الْحَرِّ من فَيْحِ جَهَنَّ  (ه) (صح)ـ[7]

7- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin. (Tunggulah sampai udara agak) Dingin. Karena sesunguhnya panas yang sangat itu dari hembusan neraka Jahanam. (HR. Ibnu Majah. SHAHIH).

٨ــ أبرِدوا بالظهرِ في الحرِّ. (إبن خزيمة) (صح)ـ[8]

                8- (Tunggulah sampai udara agak) Dingin untuk melaksanakan shalat zhuhur ketika cuaca panas. (Ibnu Khuzaimah. SHAHIH).

٩ــ أَبْرِدُوْا الْحُمَّى بِالْمَاءِ. (حم)ـ[9]

                19- Dainginkanlah humma (demam) dengan air (HR. Ahmad. SHAHIH).

١٠ــ ابْشِرِي يَا عائِشَةُ أمَّا الله فقد بَرَّأكِ (خ) عَن عائشَةَ (صح) ـ[10]

10- Berbahagialah wahai Aisyah, sesungguhnya Allah telah melepas (membebaskan) mu. (HR. Bukhari. SHAHIH)

=



[1] Jam`ul Jawaami`: 29., Jami`us Shaghir: 14., Fathul Kabiir: 17., Kunuuzul Haqaaiq: 6.

[2] Jam`ul Jawaami`: 40., Jami`us Shaghir:  ., Fathul Kabiir: 28., Kunuuzul Haqaaiq: 18.

[3] Jam`ul Jawaami`: 72., Jami`us Shaghir:36., Fathul Kabiir: 47., Kunuuzul Haqaaiq: 12.

[4] Jam`ul Jawaami`: 79., Jami`us Shaghir:38., Fathul Kabiir: 49., Kunuuzul Haqaaiq: 13.

[5] Jam`ul Jawaami`: 97., Jami`us Shaghir:47., Fathul Kabiir: 62., Kunuuzul Haqaaiq: 14.

[6] Jam`ul Jawaami`: 99., Jami`us Shaghir:48., Fathul Kabiir: 64., Kunuuzul Haqaaiq: 15.

[7] Jam`ul Jawaami`: ., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 17., Bukhari: 535., Muslim: 616.

[8] Jam`ul Jawaami`: 108., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 18., Bukhari: 538.,Ibnu Majah:678,679., Abu Ya`la 4658.

[9] Jam`ul Jawaami`: ., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: ., Kunuuzul Haqaaiq: 19., Bukhari: 3263., Muslim: 2210.

[10] Jam`ul Jawaami`: 138., Jami`us Shaghir:., Fathul Kabiir: 78., Kunuuzul Haqaaiq: 20.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar