Laman

Selasa, 24 Maret 2020

Doa ketika masuk suatu daerah / tempat agar terbebas dari semua bahaya yang ada pada tempat tersebut (Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Hadits 00872)


Doa ketika masuk suatu daerah / tempat agar terbebas dari semua bahaya yang ada pada tempat tersebut 

1.      

٨٧٢ــ إِذَ نَزَلَ أَحَدُكُمْ مَنْزِلًا فَلْيَقُلْ: أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّمَا خَلَقَ، فَإِنَّهُ لَايَضُرُّهُ شَيْءٌ حَتَّى يَرْتَحِلَ عَنْهُ (م) عن حولة بنت حكيم (صح)ـ

          872- Apabila kalian memasuki suatu tempat maka bacalah doa: أَعُوْذُ بِكَلِمَاتِ اللهِ التَّامَّاتِ مِنْ شَرِّمَا خَلَقَ, aku berlindung dengan kalimat-kalimat Alllah Yang sempurna dari kejahatan ciptaan-Nya, dengan demikian maka kalian akan terbebas dari segala macam bahaya sehingga kalian pergi dari tempat tersebut. (HR. Muslim dari Khaulah binti Hakim. SHAHIH)

Apabila kalian memasuki suatu tempat, terutama tempat-tempat yang anda sangka memiliki bahaya, seperti bahaya binatang buas, binatang melata, mahluk halus, atau bahaya-bahaya lainnya, maka bacalah doa tersebut diatas, Insya Allah kalian akan terbebas dari bahaya-bahaya tersebut dan dari kejahatan semua mahluk Allah selama di tempat tersebut hingga kalian pergi.[1]

          Selain doa tersebut, apabila anda mau memasuki suatu kota, anda juga bisa membaca doa yang dituliskan Imam Nawawi dalam Tafsir Munir berikut

اللّٰهُمَّ رَبَّ السَّمٰوَاتِ السَّبْعِ وَمَاأَظْلَلْنَ وَرَبِّ الْأَرَضِيْنَ السَّبْعِ وَمَاأَقْلَلْنَ وَرَبَّ الشَّيَاطِيْنَ وَمَاأَضْلَلْن، وَرَبَّ الرِّيَاحِ وَمَاذَرَيْنَ إِنَّا نَسْأَلُكَ خَيْرَهَذِهِ الْقَرْيَةِ وَخَيْرَأَهْلِهَا وَنَعُوْذُبِكَ مِنْ شَرِّهَا وَشَرِّأَهْلِهَا وَشَرِّ مَنْ فِيْهَا

          Artinya: “Ya Allah, Rabb tujuh langit dan apa yang dinaunginya, Rabb Penguasa tujuh bumi dan apa yang ada di atasnya, Rabb yang menguasai setan-setan dan apa yang mereka sesatkan, Rabb yang mengendalikan angin dan apa yang diterbangkannya. Sesungguhnya kami mohon kepada-Mu kebaikan desa ini dan kebaikan penduduknya. Dan kami berlindung kepada-Mu dari kejelekan desa ini dan kejelekan penduduknya dan kejelekan apa yang ada di dalamnya.”


[1] Jaami`ush Shaghiir 872. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 872. Muslim 2708.


=
Sumber
Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.67 hadits no. 00872


-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid. II. hlm.17. hadits nomor 00872

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.222. hadits nomor 00866

Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.267. hadits nomor.00872

Tidak ada komentar:

Posting Komentar