Laman

Selasa, 19 Juni 2018

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 597 (Kuatkan permohonan dalam berdo`a) مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير


إِذَا دَعَا أَحَدُكُمْ فَلْيَعْزِمِ الْمَسْأَلَةَ، وَلَا يَقُلْ: اللّهُمَّ إِنْ شِئْتَ فَأَعْطِنِى، فَإِنَّ اللّهَ لَا مُسْتَكْرِهَ لَهُ


Artinya
Apabila salah satu dari kalian berdoa maka kuatkanlah permintaan, dan janganlah berkata: Ya Alah jika Engkau berkenan maka berilah aku, karena sesungguhnya Allah tidak ada yang memaksa-Nya.

[HR Ahmad, Bukhari[1], Muslim dan Nasaa-i dari Anas. SHAHIH[2]]

Penjelasan
Berdoalah sungguh – sungguh dan penuh keyakinan jika Allah akan mengabulkan doa kita. Karena sesungguhnya hanya Dia-lah yang mengabulkan semua doa.[3]



[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid IV., hlm 181, Hadits 6338. Lihat juga Shahih Bukhari hadits 6339, 7464, 7477.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 291. Hadits. 531. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Ash-Shan`ani, op.cit., Jilid 2,hlm. 44
=

 

٥٩٧ــ إِذَا دَعَا أَحَدُكُمْ فَلْيَعْزِمِ الْمَسْأَلَةَ، وَلَا يَقُلْ: اللّهُمَّ إِنْ شِئْتَ فَأَعْطِنِى، فَإِنَّ اللّهَ لَا مُسْتَكْرِهَ لَهُ (حم ق ن) عن أنس (صح)ـ

          597- Apabila salah satu dari kalian berdoa maka kuatkanlah permintaan, dan janganlah berkata: Ya Alah jika Engkau berkenan maka berilah aku, karena sesungguhnya Allah tidak ada yang memaksa-Nya. (HR Ahmad, Bukhari, Muslim dan Nasaa-i dari Anas. SHAHIH)

Berdoalah sungguh – sungguh dan penuh keyakinan jika Allah akan mengabulkan doa kita. Karena sesungguhnya hanya Dia-lah yang mengabulkan semua doa.[1]



[1] Jami`ush Shaghiir 597. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 597.

=
==
==

Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.49 hadits nomor 00597

-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.562. hadits nomor 00597

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.44. hadits nomor 00595

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.291. hadits nomor 531.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.193. hadits nomor.00597

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid IV, Halaman 181, Hadits 6338

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid V, Halaman 370, Hadits 6338

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid XI, Halaman 167, Hadits 6338.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar