Laman

Sabtu, 15 April 2017

Jahe herbal hipolipidemik

Dalam laporan penelitian berjudul Seduhan Jahe Menurunkan Ekspresi TNF α pada Tikus Putih yang Diberi Diet Tinggi Lemak (HFD) Nur Mahmudi mengutip bebrapa pendapat yang membuktikan jika jahe berkhasiat hipolipidemik seperti saya kutip berikut:

Jahe diketahui dapat menurunkan kadar LDL kolesterol, trigliserida dan asam lemak bebas (Nammi, 2008). Lebih lanjut Paul (2012) menyatakan bahwa jahe memiliki sifat hipolipidemik pada tikus yang diberi diet vanaspati. Vanaspati adalah bahan diet yang dapat meningkatkan sirkulasi kolesterol total, tigliserida dan LDL kolestreol. Jahe yang dikonsumsi dengan cara cukup diiris dan diseduh saja ternyata juga berpotensi untuk menurunkan kadar glukosa darah memperbaiki profil lipid (Mahmudati, 2014).

Sebuah penelitian berjudul KOMBINASI EKSTRAK ETANOL RIMPANG Zingiber officinale Roscoe DENGAN Zn SEBAGAI HIPOLIPIDEMIA PADA MENCIT DIABETIKDIET TINGGI KOLESTEROL yang dilakukan oleh Hadi Sunaryo, Siska, Dwitiyanti dan Rizky Arcinthya R berhasil memberikan kesimpulan pemberian kombinasi ekstrak jahe dosis 37,5 mg/kgBB dengan Zn 20mg/kgBB, dosis 75 mg/kg BB dengan Zn 20 mg/kg BB dapat menurunkan kadar kolesterol dan pemberian kombinasi dosis 75 mg/kg BB dengan Zn 20 mg/kg BB dapat menurunkan kadar LDL kolesterol yang sebanding dengan atorvastatin dosis 0,052 mg/20g BB. Demikian seperti yang dipublikasikan dalam Journal Universitas Ahmad Dahlan.

Sumber
-          journal.uad.ac.id/index.php/Media-Farmasi/article/download/1398/952
-          Nammi S, Sremantula S, 2008. Protective Effect of Ethanolic Extract of Zingiber officinale on the Development Metabolic Sindroma. Basic

-          https://jurnal.uns.ac.id/prosbi/article/viewFile/5868/5254

Tidak ada komentar:

Posting Komentar