Laman

Sabtu, 26 Maret 2016

MEREKA YANG HIDUP DAN MATI JADI PAHLAWAN JEMBATAN HIJAU

Pohon mengkudu liar (tanaman obat herbal) dibawah jembatan

Apa itu jembatan?

Jembatan... tentu kita kenal apa itu jembatan, sesuatu yang menghubungkan satu daerah dengan daerah lain, satu jalan dengan jalan lainnya. Jembatan biasanya melintang diatas lubang, got, parit, sungai, danau dan bahkan lautan.

Secara administratif sebuah jembatan biasanya milik bersama masyarakat tertentu atau milik pemerintah dibawah pengawasan instansi dinas bina marga, sungai dan taman atau dinas sejenisnya.

Tahukah anda jika di jembatan ada ekosistem yang membentu suatu kehidupan jembatan, bahkan masyrakat jembatan. Banyak sekali mahluk hidup dan bahkan manusia yang hidup dan matinya bergantung dari ekosistim jembatan.

Saya yakin, setiap kita, baik sengaja maupun tidak pernah melintasi dan melihat jembatan, melihat apa yang ada disamping dan dibawah jembatan.

Bunga liar dibawah jembatan Mangunreja Singaparna

Ekosistem dan Komunitas Jembatan

Sekarang mari kita lihat kembali apa-apa yang ada di jembatan.

Bagi masyarakat kota, khususnya di Jakarta anda akan melihat di sebagian jembatan ada banyak terkumpul sampah-sampah rumah tangga. Mulai dari sampah basah hingga sampai kering. Karena sampah tersebut banyak para pemulung barang bekas yang datang dengan sukarela untuk mengais barang bekas untuk kemudian dijual menjadi sumber kehidupan mereka.

Sampah-sampah yang tersisa biasanya akan dibersihkan oleh dinas kebersihan untuk diangkut ke tempat pembuangan akhir sampah. Sedangkan sampah-sampah basah atau biji-bijian dan tumbuhan banyak yang tertinggal disekitar jembatan dan mulai tumbuh membentuk ekosistem khas jembatan.

Sebagai contoh, sekarang mari kita lihat jembatan sungai ciwulan dan anak sungai ciwulan serta jembatan-jembatan kecil di disepanjang aliran sungai ciwulan.

Jika anda berhenti sejenak dan memperhatikan ekosistem dan kehidupan disekitar jembatan ciwulan maka setidaknya anda akan menemukan salah satu dari beberapa hal berikut:

  1. Pohon / bibit obat herbal liar
  2. Pohon / bibit sayuran liar
  3. Pohon / bibit buah-buahan liar
  4. Pohon / bibit bunga liar
  5. Pohon / bibit industri liar
  6. Sampah rumah tangga
  7. Sampah industri
  8. Sampah pertanian
  9. Sampah basah
  10. Sampah kering
  11. Sampah kompos
  12. Sampah plastik
  13. Sampah bekas makanan / minuman
  14. Material sisa bangunan
  15. Kabel komunikasi
  16. Kabel listrik
  17. Saluran air
  18. Saluran minyak atau gas
  19. Binatang ternak waarga sekitar
  20. Binatang liar khas jembatan 
  21. Oknum masyarakat pembuang sampah sembarangan
  22. Oknum syarakat pengemis
  23. Oknum masyarkat pelacur
  24. Masyarakat pemulung
  25. Masyarkat pemancing
  26. Pangkalan ojek
  27. Masyarakat tukang ojek
  28. Lapak / warung kaki lima
  29. Masyarakat pedagang kaki lima
  30. Pangkalan taxi / mobil
  31. Masyarakat supir taxi / mobil
  32. Masyarakat pedagang asongan
  33. Masyarkat pecinta alam lingkungan
  34. Pahlawan lingkungan hidup
  35. Pencari surga Tuhan YME
  36. Dlln.

Nah... beigu banyak bukan mereka yang terhubung dengan sebuah jembatan. Lalu kita mau ngapaian?

Kita Mau Ngapain?
Sesuai dengan judul artikel kali ini maka sesungguhnya kita bisa memberi kehidupan dan menjadi pahlawan jembatan.  Bagaimana caranya, cara yang paling sederhana adalah dengan menjaga ekosistem dan komunitas jembatan selalu dalam kebaikan.
Pohon takokak liar (herbal obat mata minus) dibawah jembatan Kaum utara Mangunreja dipindahkan ke halaman rumah

Cara Praktis Menjadi Pahlawan Jembatan

Baiklah sekarang mari kita lihat beberapa cara praktis untuk menjadi pahlawan jembatan.

  1. Merawat tanaman : jika kita menjumpai tanaman yang bermanfaat maka kita bisa membiarkan dan merawatnya tetap pada tempatnya atau memindahkannya pada lokasi yang lebih tepat sehingga tanaman tersebut tumbuh, berbuah dan memberikan manfaat pada manusia dan lingkungan sekitarnya. Contohnya jika anda mendapati pohon sirsak maka anda bisa merawatnya di daerah jembatan atau memindahkan ke tanah tetangga yang mau menerimanya. Tentu seteah tumbuh dan berbuah akan ada banyak sekali manusia, binatang dan lingkungan yang bisa mengambil manfaat darinya.
  2. Memanfaatkan limbah : jika anda mendapati limbah maka anda bisa mengambil dan mendaur ulang sehingga bisa bermanfaat untuk manusia dan lingkungan sekitar. Contohnya jika anda mendapati limbah plastik bekas air mineral maka anda bisa memanfaatkannya sebagai pot tanaman atau menjualnya ke tukan rongsok agar bisa di daur ulang dan kembali bermanfaat bagi manusia dan lingkungan sekitar
  3. Menjaga lingkungan : jika anda ingin lingkungan jembatan bersih, indah dan memberikan manfaat maka anda bisa mengkampanyekan agar masyrakat sekitar tidak membuang sampah sembarang ke daerah sekitar jembatan, memanfaatkan lahan kosong sekitar jembatan, dan tentu saja mencegah setiap tindakan kejahatan yang mungkin terjadi di sekitar jembatan
  4. Niatkan saja dengan ikhlas. Tnetu bagi umat islam semua perbuatan diatas tidak akan bernilai jika tidak diniatkan sebagai bagian dari ibadah kita kepada Allah SWT.
Sementara itu saja dulu yaa... semoga bermanfaat.


Sungai dibawh jembatan mangunreja singaparna 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar