Laman

Jumat, 11 Juni 2021

Jami`ush Shaghiir 4264 : Doa bermanfaat untuk sesuatu yang sudah terjadi dan sesuatu yang belum terjadi

  

٤٢٦٤ـ الدُّعَاءُ يَنْفَعُ مِمَّا نَزَلَ وَمِمَّا لَمْ يَنْزِلُ، فَعَلَيْكُمْ عِبَادَاللهِ بِالدُّعَاءِ (ك) عن إبن عمر (صح)ـ

          4264- Doa itu bermanfaat untuk apa yang sudah terjadi dan untuk apa-apa yang belum terjadi, oleh karena itu maka berdoalah kalian wahai hamba-hamba Allah swt. (HR. Hakim dari Ibnu Umar. SHAHIH)

          Manfaat doa bagi sesuatu yang sudah terjaddi seperti musibah dan ujian adalah memudahkan dan meringankan sehingga orang yang berdoa bisa bersabar dan ridha sehingga musibah tersebut akan terasa ringan atau sekan-akan tidak terasa musibah.[1]



[1] Jami`ush Shaghiir 4264, Faihul Qadiir penjelasan hadits 4264.

Kamis, 10 Juni 2021

Jami`ush Shaghiir 6698 : Doa menolak qadha dan kebaikan menambah umur

  

٩٩٦٨ـ لَا يَرُدُّ الْقَضَاءَ إِلَّا الدُّعَاءُ، وَلَا يَزِيْدُ فِي العُمُرِإِلَّا البِرُّ (ت ك) عن سلمان (صح)ـ

          9968- Tidak bisa menolak qadha selain doa, dan tidak bisa menambah umur selain kebaikan. (HR. Tirmidzi dan Hakim dari Salman. SHAHIH)

          Yang di maksud qadha di sini adalah qadha yang di sandingkan dengan doa, atau yang dimaksud menolak qadha di sini adalah meringankan dan memudahkan sehingga qadha yang terjadi seakan – akan tidak pernah terjadi karena menjadi ringan dan mudah. [1]


[1] Jami`ush Shaghiir 9968, Faihul Qadiir penjelasan hadits 9968.

Rabu, 09 Juni 2021

Jami`ush Shaghiir 4262 : Doa menolak qadha, Kebaikan menambah rizki, dosa menghalangi rizki

  

٤٢٦٢ــ الدُّعَاءُ يَرُدُّ الْقَضَاءَ وَإِنَّ البِرَّ يَزِيْدُ فِي الرِّزْقِ وَإِنَّ الْعَبْدَ لَيُحْرَمُ الرِّزْقَ بِالذَّنْبِ يُصِيْبُهُ (ك) عن ثَوْبان (صح)ـ

          4262- Doa itu menolak qadha, dan sesungguhnya kebaikan itu menambah rizki, dan sesungguhnya seorang hamba bisa dihalangi rizkinya sebab dosa yang diperbuatnya. (HR. Hakim dari Tsauban. SHAHIH)

          Doa menolak qadha maksudnya meringankan dan memudahkan qadha sehingga orang tersebut qadhanya dihitung nikmat. Yang dimaksud qadha dalam hadits ini bisa dua makna, pertama sesuatu yang ditakutkan akan terjadi maka ketika seorang hamba berdoa dan doanya sesuai maka tertolaklah sesuatu yang ditakutkan tersebut. Kedua yang di maksud adalah hakekat qadha sehingga makna doa menolak qadha adalah meringankan dan memudahkan sehingga qadha yang telah turun seakan-akan tidak turun.

          Kebaikan menambah rizki maksudnya dalam kuantitas, kualitas, atau keberkahannya.