Laman

Sabtu, 23 Juni 2018

Kitab Al-Jami’us Shaghir Hadits nomor 804 (Pahala shalat jum`at)



إِذَا كَانَ يَوْمُ الْجُمُعَةِ كَانَ عَلَى كُلِّ بَابٍ منْ أَبْوَابِ الْمَسْجِدِ مَلَائِكَةٌ يَكْتُبُوْنَ النَّاسَ عَلَى قَدْرِ مَنَازِلِهِمْ، الأَوَّلَ فَالْأَوَّلَ، فَإِذَا جَلَسَ الْإِمَامُ طَوَوا الصُحُفَ، وَ جَاءُوْا يَسْتَمِعُوْنَ الذِّكْرَ، و َمَثَلُ الْمُهَجِّرِ كَمَثَلِ الَّذِى يُهْدِى بَدَنَةً، ثُمَّ كَالَّذِى يُهْدِى بَقَرَةً، ثُمَّ كَالَّذِى يُهْدِى الْكَبْشَ، ثُمَّ كَالَّذِى يُهْدِى الدَّجَاجَةَ، ثُمَّ كَالَّذِى يُهْدِى الْبَيْضَةَ 

Artinya
Apabila datang hari juma`at maka para Malaikat berada di pintu - pintu masjid untuk mencatat manusia menurut kadar kedudukan mereka. Yang datang lebih awal pahalanya lebih dari yang datang kemudian. Kemudian setelah imam duduk (di mimbar) maka mereka menutup lembaran catatan mereka dan masuk untuk mendengarkan dzikir (khutbah). Dan perumpamaan orang yang datang pagi-pagi (awal) pahalanya seperti orang yang berkurban seekor unta, (orang yang datang kemudian pahalanya) seperti orang yang berkurban seekor sapi, kemudian seperti orang yang berkurban seekor kambing, kemudian seperti orang yang menghadiahkan ayam, kemudian seperti orang yang menghadiahkan telur.

[HR Bukhari[1], Muslim, Nasaa-i dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah. SHAHIH[2]]

Penjelasan
Menurut kedatangan mereka ada enam kelompok pahala orang yang datang shalat jum`at: Yaitu seperti orang yang berkurban unta, sapi, kambing, ayam, atau telur. Kelompok keenam yaitu orang yang tidak tercatat mendapatkan salah satu dari lima tersebut.[3]





[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid I., hlm.222, hadits 881.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 387. Hadits. 775. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 691
=
=
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.63 hadits nomor 00804

-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.691. hadits nomor 00804

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.175. hadits nomor 00798

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.387. hadits nomor 775.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.248. hadits nomor.00804

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid I, Halaman 222, Hadits 881

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid I, Halaman 622, Hadits 881

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid II, Halaman 471, Hadits 881.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 801 Bicara ketika imam khutbah jum`at مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير



إِذَا قُلْتَ لِصَاحِبِكَ وَ الْإِمَامُ يَخْطُبُ يَوْمَ الْجُمْعَةِ أَنْصِتْ فَقَدْ لَغَوْتَ


Artinya
Apabila kamu berkata kepada tamanmu "diamlah" padahal imam sedang khutbah pada hari jum`at maka kamu benar - benar telah berbuat yang sia-sia.

[HR Ahmad, Bukhari[1], Muslim, Abu Dawud, Nasaa-i dan Ibnu Majah dari Abu Hurairah. SHAHIH[2]]

Penjelasan
Hukum berbicara menurut madzhab Syafi`I adalah makruh tanjih dan menurut imam yang tiga haram. Makna laghauta disini bisa berarti tidak beradab, berkata bathil, berkata yang tidak berguna, tergelincir dari kebenaran.[3]




[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid I., hlm.234, hadits 934.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 373. Hadits. 737. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 686
=
=
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.63 hadits nomor 00801

-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.686. hadits nomor 00801

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.173. hadits nomor 00796

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.373. hadits nomor 737.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.248. hadits nomor.00801

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid I, Halaman 234, Hadits 934

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid I, Halaman 651, Hadits 934

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid II, Halaman 531, Hadits 934.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-
BOLEH DICOPY UNTUK DAKWAH
مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 700 Penyakit Tha`un مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير


إِذَا سَمِعْتُمْ بِالطَّاعُوْنِ بِأَرْضٍ فَلَا تَدْخُلُوْا عَلَيْهِ، وَإِذَا وَقَعَ وَ أَنْتُمْ بِأَرْضٍ فَلَا تَخْرُجُوْا مِنْهَا فِرارًا مِنْهُ

Artinya
Apabila kalian mendengar ada penyakit menular / wabah di suatu daerah maka janganlah kalian memasuki daerah tersebut. Dan apabila sudah terjadi wabah di suatu daerah dan kalian berada di daerah tersebut maka janganlah kalian keluar dari daerah tersebut karena lari dari wabah tersebut.
                
[HR. Ahmad, Bukhari[1], Muslim dan Nasaa-i dari Aburrahman dan Riwayat Nasaa-i dari Usamah bin Zaid, SHAHIH[2]]

Penjelasan
Dilarang masuk ke suatu wilayah yang sedang terkena wabah penyakit terkecuali dengan alasan – alasan yang dibenarkan syara dan dilarang meninggalkan daerah yang terkena wabah terkecuali dengan alasan – alasan yang dibenarkan syara.[3]





[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid IV., hlm.45, hadits 5728, 5729, 3473, 6973.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 323. Hadits. 617. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 628
==
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.56 hadits nomor 00700

-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.628. hadits nomor 00700

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.108. hadits nomor 00695

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.323. hadits nomor 617.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.220. hadits nomor.00700

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid II, Halaman 45, Hadits 5728

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid IV, Halaman 1065, Hadits 5728.

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid X , Halaman 220, Hadits 5728.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-

Kamis, 21 Juni 2018

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 695 Ketika ayam dan kuda bersuara مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير


إِذَا سَمِعْتُمْ أَصْوَاتَ الدِّيْكَةِ فَسَلُوا اللّهَ مِنْ فَضْلِهِ، فَإِنَّهَا رَأَتْ مَلَكًا، وَإِذَا سَمِعْتُمْ نَهِيْقَ الْحَمِيْرِ فَتَعَوَّذُوا بِاللّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ فَإِنَّهَا رَأَتْ شَيْطَانًا

Artinya
Apabila kalian mendengar suara ayam jantan maka mintalah "fadhilah" kepada Allah karena sesungguhnya ayam tersebut melihat malaikat. Dan apabila kalian mendengar suara keledai maka mintalah perlindungan kepada Allah dari (gangguan) syetan karena sesungguhnya keledai tersebut melihat Syetan.

[HR Ahmad, Bukhari[1], Muslim, Abu Dawud dan Tirmidzi dari Abu Hurairah, SHAHIH[2]]

Penjelasan
Disunatkan berdoa ketika mendengar suara ayam jantan karena hadirnya Malaikat akan mengaminkan doa, memintakan ampunan orang yang berdoa, mendatangkan turunnya rahmat, mengalirkan banyaknya kenikmatan dan memudahkan kebaikan – kebaikan. Disunatkan membaca ta`awudz ketika mendengar suara keledai karena hadirnya syetan bisa meniupkan keraguan dan mengajak kepada maksiat dan dosa.[3]





[1]Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid II., hlm 404, Hadits 3303.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 320. Hadits. 611. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 623.
=
=
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.55 hadits nomor 00695

-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.623. hadits nomor 00695

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.103. hadits nomor 00690

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.320. hadits nomor 611.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.218. hadits nomor.00695

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid II, Halaman 404, Hadits 3303

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid III, Halaman 172, Hadits 3303.

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid VI , Halaman 422, Hadits 3303.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 691 Ketika mendengar azan مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير

=

 

٦٩١ــ إِذَا سَمِعْتُمُ النِّدَاءَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ المُؤَذِّنُ (حم ق ٤) عن أبى سعيد (صح)ـ

          691- Apabila kalian mendengar panggilan azan maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan muadzin. (HR Ahmad, Bukhari, Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasaa-i dan Ibnu Majah dari Abu Sa`id. SHAHIH)

Hukum menjawab adzan adalah sunat menurut madzhab syafi`i dan wajib menurut madzhab hanafi.[1]



[1] Jaami`ush Shaghiir 691. Faidhul Qadiir penjelasan hadits 691.

 

=
إِذَا سَمِعْتُمْ النِّدَاءَ فَقُوْلُوْا مِثْلَ مَا يَقُوْلُ المُؤَذِّنُ  

Artinya
Apabila kalian mendengar panggilan azan maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan muadzin

[HR Ahmad, Bukhari[1], Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi, Nasaa-i dan Ibnu Majah dari Abu Sa`id. SHAHIH[2]]

Penjelasan
Hukum menjawab adzan adalah sunat menurut madzhab syafi`i dan wajib menurut madzhab hanafi.[3]


[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid I., hlm 160, Hadits 611.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 322. Hadits. 615. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 621.
==
==
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.55 hadits nomor 00691


-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.621. hadits nomor 00691

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.100. hadits nomor 00691

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.322. hadits nomor 615.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.218. hadits nomor.00691

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid I, Halaman 160, Hadits 611

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid I, Halaman 466, Hadits 611.

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid II , Halaman 119 , Hadits 611.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-

Kitab Jami’us Shaghir Hadits nomor 683 Jawaban salam kepada ahli kitab مُتَّفق عليه فى الجامع الصغير


إِذَا سَلَّمَ عَلَيْكُمْ أَحَدٌ مِنْ أَهْلِ الْكِتَابِ فَقُوْلُوا وَعَلَيْكُمْ

Artinya
Apabila salah seorang ahli kitab mengucapkan salam kepada kalian maka jawablah "wa`alaikum"

[HR Ahmad, Bukhari[1], Muslim, Tirmidzi dan Ibnu Majah dari Anas. SHAHIH[2]]

Penjelasan
Ahli kitab yang dimaksud disini adalah Yahudi dan Nasrani. Wajib menjawab salam Yahudi Nasrani tanpa menambah ucapan as-salam dan tidak disyariatkan mendahului memberi salam kepada mereka.[3]





[1] Al-Bukhari., Op.Cit., Jilid IV., hlm 161, Hadits 6258. Lihat juga Shahih Bukhari hadits 6926, 6257, 6928.
[2] Al-Albani.Op.Cit. Jilid I, hlm 318. Hadits. 605. (Menurut Al-Albani hadits ini shahih)
[3] Al-Munawi., op.cit., Jilid 1, hlm. 617.
==
==
Sumber
-Imam Suyuthi. 2016. Al-Jami  Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Kairo: Darul Hadits. hlm.55 hadits nomor 00683


-Al-Munawi. Imam Abdurrouf. 2010. Faidhul Qodir Syarah Al-Jami' Ash-Shaghir. Kairo: Dar El-Hadits. Jilid.I. hlm.617. hadits nomor 00683

- Ash-Shan`ani. Imam Ash-Shan'ani. 2011. At-Tanwir Syarah al-Jami’ ash-Shaghir. Riyadh: Darus Salam, cet.1. Jilid  II. Hlm.94. hadits nomor 00678

- Al-Albani. Muhammad Nashiruddin. 2014. Shahih Al-Jami` Ash-Shaghir wa Ziyadah.  Terjemahan oleh Abdul Syukur Abdul Razzaq.  Jakarta: Pustaka Azzam. cet.1., Jilid. I, Hlm.218. hadits nomor 605.

- Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir fi Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Jilid I. Terjemahan oleh Nadjih Ahjad. Surabaya: PT. Bina Ilmu. hlm.216. hadits nomor.00683

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Cairo: Darul Hadits. Jilid IV, Halaman 161, Hadits 6258

-Al-Bukhari. Al-Imam Al-Hafizh Abi Abdillah Muhammad bin Ismail bin Ibrahim Ibn Al-Mughirah bin Bardizbah Al-Bukhari Al-Ju`fiy.2004. Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Muhamad Iqbal, Lc. Jakarta: Pustaka As-Sunnah. Jilid V, Halaman 313, Hadits 6258.

- Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar. 2000. Fathul Bari Syarhu Shahih al-Bukhari. Riyadh: Darus Salam. , cet.I.  Jilid XI, Halaman 51, Hadits 6258.

Ibnu Hajar Al-Asqalani. Al-Hafizh Ahmad bin Ali bin Hajar Al-Asqalani. 2018. Fathul Bari Syarhu Shahih Al-Bukhari. Terjemahan oleh Abu Ihsan al-Atsari. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafi`i, cet 3, Jilid , halaman , Hadits .

-Imam Suyuthi. 1995. AL-Jami Ash-Shaghir min Ahadits al-Basyir an-Nadzir. Terjemahan oleh Badrudin. Terjemah Al-Jami Ash-Shaghir Pembahasan Hadits Shahih Bukhari Muslim, Mangunreja: Googel Drive. 02-02-