Laman

Sabtu, 10 Juni 2017

Hadits Talbinah

Dalam buku Berobat dengan Talbinah Sunnah Nabi & Mukjizat Medis karangan Abdul Karim At-Tajuri yang diterbitkan oleh Kiswah Media di solo pada tahun 2010 pada halaman 21-22 disebutkan sebuah hadits Nabi Saw. Tentang talbinah yang terjemhannya seperti berikut:

"Talbinah berkhasiat menenangkan hati orang sakit dan menghilangkan sebagian kesedihan" (HR Bukhari – Muslim) (At-Tajuri.2010,21)

Talbinah adalah sup atau kuah yang warna dan keencerannya mirip susu. Oleh karena itu talbinah dinamakan talbinah. Sedangkan bahan baku utama talbinah adalah gandum atau wheat (triticum) (Muhadi & Muadzin.2009,77), tetapi ada yang mengatakan bisa dibuat dari jewawut atau foxtail millet (setaria italic) (At-Tajuri.2010,21) atau dibuat dari jelai atau barley (hordeum vulgare). (Ben Fathoni.2010,80)

Talbinah adalah makanan yang sekaligus obat, obat yang mencegah dan sekaligus mengobati berbagai penyakit. Bahkan pada kondisi-kondisi kritis dimana seseeorang sudah tidak mau makan lagi maka talbinah menjadi salah satu pilihan utama. Dengan ijin Allah dia akan segera sembuh kembali dan jika sudah sampai ajalnya maka dengan ijin Allah pula dia akan masuk surga.


Loh kok bisa, untuk memudahkan pemahaman bolehlah dikatakan begini : ketika seseorang meninggal dunia kemudian di dalam perutnya ada talbinah yang bukan sembarang talbinah tetapi talbinah yang merupakan perwujudan iman seseorang maka  talbinah tersebut akan membawanya masuk surga. Amin

sumber
At-Tajuri, Abdul Karim.2010. Berobat dengan Talbinah Sunnah Nabi & Mukjizat Medis, Solo: Kiswah Media 
Badrudin, "BEROBAT DENGAN TALBINAH - Sunnah Nabi dan Mukjizat Medis (Bagian Pertama)", 08:52 11 Juni 2017, http://pesantrenblogger.blogspot.com/2013/11/berobat-dengan-talbinah-sunnah-nabi-dan.html
Ben Fathoni. 2010. Mukjijat Resep Obat Rasulullah, Jogja Intellectual (Datamedia Group)
Muhadi, S.Pd.I dan Muadin, M.Pd.I. 2009. Semua Penyakit ada Obatnya. Jakarta: Mutiara Media

Hadits Siwak

Dalam kitab Lubabul Hadits bab ketujuh karangan Imam Jalaluddin As-Suyuthi dituliskan beberapa hadits tentang keutamaan siwak yang maksudnya seperti berikut:
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Dua raka`at dengan siwak itu lebih baik daripada tujuh puluh raka`t tanpa dengan siwak”. (HR: Daruquthni dari Umi Darda` dengan sanad hasa)
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Bersiwaklah kalian, karena sesungguhnya siwak itu mensucikan mulut dan menjadikan ridha Allah”. (HR: Ibnu Majah)
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Enam hal merupakan sunnah para Rasul: malu, bijaksana, bekam, siwak, memakai minyak wangi, banyak istri.”
·         Nabi Muhammad SAW : “Nabi Muhammad SAW bersabda : “Tiga hal wajib (sangat dianjurkan red.) atas setiap muslim : mandi hari jum`at, siwak, menyentuh wewangian”.
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Harumkanlah mulut kalian dengan siwak karena sesungguhnya siwak jalanya Al-Qur`an.”
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Semoga Allah merahmati umatku yang menyela-nyela rambut dan makanan”. (HR: Qadhai dari Abu Ayub Al-Anshari ra. Dan hadits ini hasan)
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Janganlah kalian menyela-nyela gigi dengan kayu as , phpn bunga dan bambu karena bisa menyebabkab gigi rontok.”
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Satu shalat dengan siwak itu lebih baik daripada tujuh puluh shalat tanpa siwak”. (HR: Baihaqi dan lainnya, Hakim menshahihkannya)
·         Nabi Muhammad SAW bersabda : “Jibril selalu mewasiatiku bersiwak sehingga aku khawatir gigi-gigiku rontok”.

·          Nabi Muhammad SAW bersabda : “Aku diperintahkan bersiwak sehingga aku takut gigi-gigiku rontok”. (HR: Thabarani dari Ibnu Abbas ) (As-Suyuthi.tth, 15) (Badrudin.2017)

Sumber:
As-Suyuthi, Imam Jalaluddin, Lubabul Hadits, Nur Asia.
Badrudin Muhsin, “10 Hadits Keutamaan Bersiwak”, 11 Juni 2017, http://pesantrenblogger.blogspot.co.id/2013/03/10-hadits-keutamaan-bersiwak.html 

Hadits Air Zam - zam

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.852. Disebutkan sebuah hadits mengenai air zam - zam yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Abu Zar., ia berkata, “Aku tinggal di Mekah selama tiga puluh hari, siang malam tanpa adanya makanan kecuali air zam – zam. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan jika kala itu tubuh saya menjadi gemuk dan perut saya agak gendut tanpa adanya rasa lapar.” Lalu Abu Zar bertemu Nabi Saw. Maka Nabi Saw bertanya, “Sejak kapan engkau berada di tempat ini, hai saudaraku?”  Abu Zar menjawab, “Sudah tiga puluh hari lamanya saya berada di sini, ya Rasulullah,” Rasulullah Saw. Bertanya lagi, “Siapah yang memberimu makan?” Abu Zar menjawab, “Tidak ada makanan untuk saya kecuali air zamzam. Oleh karena itu, maka saya terlihat gemuk dan perut saya sedikit gendut serta tidak merasa lapar.”  Rasulullah Saw. Bersabda, “Air zam-am memang penuh dengan keberkahan dan lebih banyak mengandung protein daripada makanan biasa.” (HR Muslim) (CII.2012, 852)

Hadits Anggur

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.830. Disebutkan sebuah hadits mengenai anggur yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Abu Hurairah Ra., dia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “Janganlah salah seorang di antara kalian mengatakan anggur dengan istilah Al-Karm, karena Al-Karm itu adalah seorang lelaki muslim,” Dalam redaksi lain, “Karena Al-Karm adalah hati seorang mukmin,” (HR Muslim) (CII.2012, 830)

Hadits Kurma (D) - Bunga Kurma

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.978. Disebutkan sebuah hadits mengenai bunga kurma yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Talhah bin Ubaidillah Ra., dia berkata, “Saya bersama Rasulullah pernah berjalan melewati orang – orang yang berada di atas pohon kurma. Tak lama kemudian beliau Saw. Bertanya, `Apa yang dilakukan orang – orang itu? Para sahabat menjawab, `Mereka sedang mengawinkan pohon kurma dengan meletakkan benang sari pada putik agar lekas berbuah.` Maka Rasulullah Saw, pun bersabda, `Aku kira perbuatan mereka itu tidak ada gunanya.` Talhah Ra. Berkata, `Kemudian mereka diberitahukan tentang sabda Rasululllah Saw. Itu. Lalu mereka tidak mengawinkan pohon kurma.` Selang beberapa hari kemudian, Rasulullah Saw. Diberi tahu bahwa pohon kurma yang dahulu tidak dikawinkan itu tidak berbuah lagi, Lalu Rasulullah Saw. Bersabda, “Jika okulasi (perkawinan) pohon kurma itu berguna bagi mereka, maka hendaklah mereka terus melanjutkannya. Sebenarnya aku hanya berpendapat secara pribadi. Oleh karena itu janganlah menyalahkanku karena adanya pendapat pribadiku. Tetapi jika aku beritahukan kepada kalian tentang sesuatu dari Allah Swt., maka hendaklah kalian menerimanya. Karena aku tidak pernah mendustakan Allah Swt.” (HR Muslim) (CII.2012,720)

Jumat, 09 Juni 2017

Hadits Keju (B) (Jubnah)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.608. Disebutkan sebuah hadits mengenai keju (Jubnah) yang terjemahannya seperti berikut:


Dari kedua anak Busr As-Sulamy (Abdullah bin Busr dan Atiyah bin Busr), mereka berkata, “Rasulullah Saw. Datang menemui kami, lalu kami menghidangkan keju dan kurma, dan beliau menyukai keduanya.” (HR Abu Dawwud) (CII.2012,608)

Hadits Madu (B)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm. 570. Dituliskan sebuah hadits tentang pengobatan dengan madu yang artinya:


Rasululallah Saw. Bersabda, “Hendaknya kalian menggunakan pohon sana` (sejenis pohon yang digunakan untuk obat) dan sanut (madu atau sari buah yang kental), karena keduanya mengandung penawar dari semua penyakit, kecuali As-Sam.” Beliau ditanya, “Wahai Rasulullah, apakah As-Sam itu?” beliau menjawab, “Kematian.” (HR Ibnu Majah) (CII,2012, 570)

Hadits Air Susu

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.918. Disebutkan sebuah hadits mengenai air susu (laban) yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Ibnu Abbas Ra. Dia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “Barangsiapa dianugrahi makanan oleh Allah Swt., hendaklah ia mengucapkan, “Ya Allah, berkahilah kami pada makanan ini, dan berikan kami rezeki kebaikan darinya.` Dan barangsiapa dianugrahi minuman air susu oleh Allah Swt., hendaklah ia mengucapkan, “Ya Allah, berilah kami keberkahan padanya dan tambahkanlah kami darinya.` Sesungguhnya aku tidak mengetahui makanan dan minuman yang bermanfaat kecuali air susu.” (HR Ibnu Majah) (CII.2012, 918)

Hadits Kurma Madinah

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.1056. Disebutkan sebuah hadits mengenai kurma Madinah terjemahannya seperti berikut:


Dari Sa`ad bin Abu Waqqas Ra., Rasulullah Saw. Bersabda, “Barangsiapa yang memakan tujuh butir kurma yang tumbuh di antara bebatuan hitam (di Madinah) pada pagi-pagi, dia tidak akan celaka oleh racun sampai petang.” (HR Muslim) (CII.2012,1056)

Selasa, 06 Juni 2017

Hadits Susu Sapi (B)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm. 1052. Dituliskan sebuah hadits tentang susu sapi yang artinya:


Dari Tariq bin Syihab, Nabi Saw. Bersabda, “Sesungguhnya Allah Swt. Tidak menurunkan penyakit, melainkan juga menurunkan obatnya. Karena itu, hendaklah kalian meminum susu sapi, sebab ia makan dari beragam jenis dedaunan.” (HR An-Nasai) (CII.2012, 1052)

Hadits Susu Sapi (A)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm. 974. Dituliskan sebuah hadits tentang susu sapi yang artinya:


Dari Suhaib Al-Khair Ra., ia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “Hendaklah kalian meminum susu sapi, karena susu sapi itu penawar dan lemaknya obat, sedangkan dagingnya penyakit.” (HR Abu Nu`aim) (CII.2012, 974)

Senin, 05 Juni 2017

Hadits Kayu Gaharu (B)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.808. Disebutkan sebuah hadits mengenai kayu gaharu yang terjemahannya seperti berikut:

“Sebaik-baik sesuatu yang kalian jadikan obat adalah bekam dan terapi kayu gaharu.” (HR Al-Bukhari Muslim) (CII.2012, 808)

Hadits Kurma (C)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Cordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.978. Disebutkan sebuah hadits mengenai pohon kurma yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Sahal Ra., ia berkata, “Ketika topi baja di atas kepala Nabi Saw. Pecah dan wajah beliau berlumuran darah serta gigi geraham beliau pecah, Ali hilir mudik membawakan air dengan perisai sebagai wadahnya, dan Fatimah tatkala melihat darah terus mengalir semakin banyak dalam air basuhan, dia mengambil Hasir, lalu membakarnya sampai menjadi debu, kemudian menempelkan debunya pada luka beliau hingga darah berhenti mengalir. (HR Bukhari – Muslim) (CII.2012, 978)

Hadits Kurma Ajwa

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.722. Disebutkan sebuah hadits mengenai kurma ajwa terjemahannya seperti berikut:

Dari Sa`ad bin Abu Waqas Ra., ia berkata, “Aku mendengar Rasulullah Saw. Bersabda, “Barangsiapa makan tujuh butir kurma ajwah pada pagi hari, maka pada hari itu dia tidak akan terkena racun maupun sihir.” (HR Bukhari dan Muslim) (CII.2012, 722)

Hadits Kurma (A)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.300. Disebutkan sebuah hadits mengenai kurma dan mentimunyang terjemahannya seperti berikut:


Dari Abdullah bin Ja`far bin Abu Talib Ra., ia berkata, “Aku melihat Nabi Saw. Makan Ar-Rutab (buah kurma segar) dengan Qitsa` (semacam mentimun).” (HR Bukhari dan Muslim) (CII.2012, 300)

Hadits Gandum (B)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm 658. Disebutkan sebuah hadits mengenai Gandum yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Aisyah Ra., dia berkata, “Apabila di kalangan keluarga Rasulullah Saw. Ada yang sakit, maka beliau memerintahkan supaya dibuatkan sup.” Aisyah berkata lagi, “Beliau mengucapkan, “Sesunggunya sup tersebut akan menguatkan hati orang yang sedang bersedih, dan akan menghilangkan sakit dari hati orang yang sakit sebabagaimana salah seorang dari kalian menghilangkan kotoran (debu) dari wajahnya dengan air.” (HR Ibnu Majah, Ahmad, dan Al-Bukhari secara Mu`allaq) (CII.2012, 658)

Hadits Habbatussauda (B)

Dari Aisyah Ra. Berkata, “Aku telah mendengan Nabi Saw. Bersabda, “Sesungguhnya habbatussauda ini adalah obat dari setiap penyakit kecuali Al-Saam, Sedangkan Al-Saam adalah kematian.” (HR Bukhari : 5687) 

Hadits Minyak Zaitun (B)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.602. Dituliskan sebuah hadits tentang minyak zaitun yang terjemahnya seperti berikut:


Dari Umar, dia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “Jadikanlah minyak (zaitun) sebagai lauk paukmu, dan minyakilah (rambut) kalian dengannya, sesungguhnya ia berasal dari pohon yang diberkahi.” (HR Ibnu Majah) (CII.2012,602)

Hadits Minyak Zaitun (A)

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm.602. Dituliskan sebuah hadits tentang minyak zaitun yang terjemahnya seperti berikut:


Dari Umar Al-Khattab Ra., dia berkata, Rasulullah Saw. Bersabda, “Makanlah minyak zaitun dan berminyaklah dengannya (pergunakan untuk selain makan), karena dia dihasilkan dari pohon yang diberkahi.” (HR At-Tirmizi) (CII.2012, 602)

Minggu, 04 Juni 2017

Hadits Gandum

Dalam  Cordoba Internasional Indonesia.  Al-Qur`an Qordoba, Amazing: 33 Tuntunan Al-Qur`an untuk Hidup Anda. Bandung2012 hlm 268. Disebutkan sebuah hadits mengenai Gandum yang terjemahannya seperti berikut:


Dari Aisyah Ra. Istri Nabi Saw. Bahwa bila salah seorang dari keluarganya meninggal dan kaum wanita berkumpul lalu bubar, kecuali pihak keluarganya, maka ia menyuruh untuk menyediakan periuk berisikan bubur yang dimasak dari gandum lembut. Kemudian ia membuat campuran daging dan roti dan menuangkan gandum lembut. Setelah itu, Aisyah berkata, “Makanlah darinya karena aku telah mendengar Rasulullah saw. Berabda, “ Bubur gandum lembut bisa mengembalikan hati orang yang sakit dan menghilangkan kesedihan.” (HR Bukhari dan Muslim) (CII.2012, 268)