Laman

Sabtu, 30 Januari 2016

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia: Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB, SIRSAK dengan harga Rp 100 dari toko online Rumah Tasikmalaya, Tasikmalaya. Cari produk obat herbal lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia: Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT TUMOR MUJARAB, Kanker/Tumor dengan harga Rp 100 dari toko online BIN MUHSIN GROUP, Jakarta. Cari produk obat herbal lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

DAUN SIRSAK SEBAGAI OBAT TUMOR


Daun sirsak mengandung acetogenins. Salah satu senyawa acetogenins adalah murisolin. Murisolin terbukti ampuh mencegah dan mengobati tumor.

Tumor adalah sel liar yang berada pada oragan tubuh tertentu. Sel liar tersebut akan terus berkembang dan membesar pada organ tubuh tersebut atau tidak berkembang ke organ tubuh lainnya. Misalnya sel liar yang berada pada organ payudara maka disebut tumor payudara.

Tumor yang menjadi ganas bisa memicu terjadinya kanker. Setelah menjadi kanker maka dia bisa menyebar ke seluruh organ tubuh dan memicu timbulnya kanker-kanker baru.

Untuk mencegah dan mengobati penyakit tumor dan kanker biasanya butuh waktu pengobatan sekitar 40 hari. Caranya adalah rutin meminum rebusan daun sirsak pagi, siang dan malam.

Sedangkan cara membuat rebusan daun sirsak ikutilah langkah demi langkah berikut berdasarkan penjelasan Prof. Dr. Evrizal AM Zuhud dalam bukunya Bukti Kedasyatan Sirsak Menumpas Kanker:

·         Pilihlah daun sirsak terbaik, utamakan masih segar, bebas dari cacat, jamur, merupakan daun sirsak urutan ke-3, ke-4, ke-5, dan ke-6 dari ujung dahan sirsak.
·         Cucilah dengan bersih
·         Masukan sekitar 10-15 lembar daun sirsak ke dalam air sekitar 3 gelas (600 ml)
·         Rebuslah hingga tersisa sekitar satu gelas (200 ml)
·         Dinginkan, kemudian saring, rebusan daun sirsak siap diminum
·         Minum sehari tiga kali, masing-masing satu gelas (200 ml)
·         Lakukanlah secara rutin selama 40 hari atau sesuai kebutuhan

Jika anda butuh daun sirsak atau konsultasi lebih lanjut bisa SMS ke 085227044550

BISA DIBELI ONLINE LEWAT TOKOPEDIA KLIK DISINI

Jumat, 29 Januari 2016

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia: Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB, SIRSAK dengan harga Rp 100 dari toko online Rumah Tasikmalaya, Tasikmalaya. Cari produk obat herbal lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia

Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia: Jual DAUN SIRSAK SEGAR OBAT KANKER MUJARAB, Kanker/Tumor dengan harga Rp 100 dari toko online BIN MUHSIN GROUP, Jakarta. Cari produk obat herbal lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

DAUN SIRSAK SEBAGAI OBAT KANKER


Daun sirsak mengandung senyawa bioaktif fitokimia bernama acetogenins. Acetogenins bersifat sitotoksik, yaitu menghambat transfer energy yang digunakan sel kanker . Kehebatan acentogenins dalam membunuh sel kanker ternyata 10.000 kali lebih kuat jika dibandingkan dengan Adriamycin (obat kemoterapi).

Beberapa kanker yang bisa di cegah dan diobati dengan acetogenis sirsak misanya adalah kanker paru-paru, kanker payudara, kanker prostat, kanker pancreas, kanker usus, kanker hati, kanker limfoma, kanker serviks, kanker kandung kemih, kanker kulit, kanker nasofaring, kanker darah (leukemia), kanker payudara yang resisten terhdap obat.

Untuk mencegah dan mengobati penyakit kanker biasanya butuh waktu pengobatan sekitar 40 hari. Caranya adalah rutin meminum rebusan daun sirsak pagi, siang dan malam.


Sedangkan cara membuat rebusan daun sirsak ikulah langkah demi langkah berikut berdasarkan penjelasan Prof. Dr. Evrizal AM Zuhud dalam bukunya Bukti Kedasyatan Sirsak Menumpas Kanker:

·         Pilihlah daun sirsak terbaik, utamakan masih segar, bebas dari cacat, jamur, merupakan daun sirsak urutan ke-3, ke-4, ke-5, dan ke-6 dari ujung dahan sirsak.
·         Cucilah dengan bersih
·         Masukan sekitar 10-15 lembar daun sirsak ke dalam air sekitar 3 gelas (600 ml)
·         Rebuslah hingga tersisa sekitar satu gelas (200 ml)
·         Dinginkan, kemudian saring, rebusan daun sirsak siap diminum
·         Minum sehari tiga kali, masing-masing satu gelas (200 ml)
·         Lakukanlah secara rutin selama 40 hari atau sesuai kebutuhan

Jika anda butuh daun sirsak atau konsultasi lebih lanjut bisa SMS ke 085227044550

BISA DIBELI ONLINE LEWAT TOKOPEDIA KLIK DISINI






Jual DAUN SIRSAK SEGAR 10000X LEBIH AMPUH DARI KEMOTERAPI - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia

Jual DAUN SIRSAK SEGAR 10000X LEBIH AMPUH DARI KEMOTERAPI - Rumah Tasikmalaya | Tokopedia: Jual DAUN SIRSAK SEGAR 10000X LEBIH AMPUH DARI KEMOTERAPI, SIRSAK dengan harga Rp 100 dari toko online Rumah Tasikmalaya, Tasikmalaya. Cari produk obat herbal lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

Kamis, 28 Januari 2016

Hadits Imam Ahmad Bin Hanbal Nomor 26095

Hadits ini dicopy paste dari:

http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=ahmad&no=26095

حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ قَالَ حَدَّثَنَا الْأَعْمَشُ عَنْ أَبِي سُفْيَانَ قَالَ سَمِعْتُ جَابِرًا قَالَ حَدَّثَتْنِي أُمُّ مُبَشِّرٍ امْرَأَةِ زَيْدِ بْنِ حَارِثَةَ قَالَتْ دَخَلْتُ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي حَائِطٍ فَقَالَ لَكِ هَذَا فَقُلْتُ نَعَمْ فَقَالَ مَنْ غَرَسَهُ مُسْلِمٌ أَوْ كَافِرٌ قُلْتُ مُسْلِمٌ قَالَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَزْرَعُ أَوْ يَغْرِسُ غَرْسًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَائِرٌ أَوْ إِنْسَانٌ أَوْ سَبُعٌ أَوْ شَيْءٌ إِلَّا كَانَ لَهُ صَدَقَةً قَالَ أَبِي وَلَمْ يَكُنْ فِي النُّسْخَةِ سَمِعْتُ جَابِرًا فَقَالَ ابْنُ نُمَيْرٍ سَمِعْتَ عَامِرًا

Terjemahan

Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] dia berkata, telah menceritakan kepada kami [Al A'masy] dari [Abu Sufyan] dia berkata, aku mendengar [Jabir] berkata, telah menceritakan kepadaku [Ummu Mubasyir] isteri Zaid bin Haritsah, dia berkata, "Aku menemui Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam di sebuah kebuh, beliaulalu bertanya: "Apakah ini milikmu?" aku menjawab, "Ya." Beliau bertanya lagi: "Apakah orang yang menanam ini seorang Muslim ataukah kafir?" aku menjawab, "Seorang Muslim." Beliau bersabda: "Tidaklah seorang Muslim yang menanam tanaman, kemudian burung-burung memakannya, atau orang lain, atau hewan, atau sesuatu memakannya kecuali itu akan menjadi sedekah baginya." Bapakku berkata, "Dalam dalam lembaran catatan, aku tidak mendengar Jabir." Sedangkan Ibnu Numair berkata, "Aku mendengar Amir."

Sanad:


  • Ummu Mubasyir istri Zaid bin Haritsah >> Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Thalhah bin Nafi' >> Sulaiman bin Mihran >> Abdullah bin Numair
    Skema: Mutashol, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Hadits Imam Ahmad Bin Hanbal Nomor 12038

    Hadits ini dicopy paste dari:
    http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=ahmad&no=12038

    حَدَّثَنَا يُونُسُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَزْرَعُ زَرْعًا أَوْ يَغْرِسُ غَرْسًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرٌ أَوْ إِنْسَانٌ أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Yunus] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wa Sallam bersabda: "Tidak ada seorang muslim yang menanam sebuah bibit atau menancapkan sebuah pohon kemudian dimakan oleh burung, manusia atau binatang melainkan hal tersebut manjadi sedekah baginya ".

    Sanad:


  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Yunus bin Muhammad bin Muslim
    Skema: Mutashol, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Hadits Imam Muslim Nomor 2904

    Hadits ini dicopy paste dari:
    http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=muslim&no=2904

    حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى وَقُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ عُبَيْدٍ الْغُبَرِيُّ وَاللَّفْظُ لِيَحْيَى قَالَ يَحْيَى أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا أَوْ يَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرٌ أَوْ إِنْسَانٌ أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ و حَدَّثَنَا عَبْدُ بْنُ حُمَيْدٍ حَدَّثَنَا مُسْلِمُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ حَدَّثَنَا أَبَانُ بْنُ يَزِيدَ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ حَدَّثَنَا أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ أَنَّ نَبِيَّ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ دَخَلَ نَخْلًا لِأُمِّ مُبَشِّرٍ امْرَأَةٍ مِنْ الْأَنْصَارِ فَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَنْ غَرَسَ هَذَا النَّخْلَ أَمُسْلِمٌ أَمْ كَافِرٌ قَالُوا مُسْلِمٌ بِنَحْوِ حَدِيثِهِمْ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Yahya bin Yahya] dan [Qutaibah bin Sa'id] dan [Muhammad bin Ubaid Al ghubari] dan ini adalah lafadz Yahya. [Yahya] berkata; telah mengabarkan kepada kami, sedangkan yang dua mengatakan; telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] dia berkata, "Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim menanam pohon atau menanam tanaman, lalu tanaman tersebut dimakan oleh burung atau manusia atau hewan ternak, melainkan hal itu bernilai sedekah baginya." Dan telah menceritakan kepada kami [Abdu bin Humaid] telah menceritakan kepada kami [Muslim bin Ibrahim] telah menceritakan kepada kami [Aban bin Yazid] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas bin Malik], bahwasannya Nabi shallallahu 'alaihi wasallam menemui Ummu Mubasyir, isteri sahabat Anshar di kebun kurman miliknya, lantas beliau bersabda: "Siapakah yang menanam pohon kurma ini, apakah ia seorang Muslim ataukah kafir? Mereka menjawab, "Muslim." Seperti hadits mereka.

    Sanad:


  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Yahya bin Yahya bin Bukair bin 'Abdur Rahman
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'
  • ,

  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Yahya bin Yahya bin Bukair bin 'Abdur Rahman >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah 
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah
  • ,

  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Yahya bin Yahya bin Bukair bin 'Abdur Rahman >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Muhammad bin 'Ubaid bin Hisab
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah
  • ,

  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Yahya bin Yahya bin Bukair bin 'Abdur Rahman >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Muhammad bin 'Ubaid bin Hisab >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> Aban bin Yazid >> Muslim bin Ibrahim >> Abdul Hamid bin Humaid bin Nashr
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah

  • Penguat:

    Bukhari No.2152Tirmidzi No.1303Ahmad No.12038Ahmad No.12529Ahmad No.12910,Ahmad No.13064Ahmad No.13065Ahmad No.26095Darimi No.2496

    Hadits Imam At Tirmidzi Nomor 1303

    Hadits ini dicopy paste dari:
    http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=tirmidzi&no=1303
    حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا أَوْ يَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ إِنْسَانٌ أَوْ طَيْرٌ أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَتْ لَهُ صَدَقَةٌ قَالَ وَفِي الْبَاب عَنْ أَبِي أَيُّوبَ وَجَابِرٍ وَأُمِّ مُبَشِّرٍ وَزَيْدِ بْنِ خَالِدٍ قَالَ أَبُو عِيسَى حَدِيثُ أَنَسٍ حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah], telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam, beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang menanam tanaman atau menabur benih lalu (hasilnya) dimakan oleh manusia, burung atau binatang ternak melainkan hal tersebut menjadi sedekah baginya." Ia mengatakan; Dalam hal ini ada hadits serupa dari Abu Ayyub, Jabir, Ummu Mubasysyir dan Zaid bin Khalid. Abu Isa berkata; Hadits Anas adalah hadits hasan shahih.

    Sanad:


  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah 
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Bukhari No.2152Bukhari No.5553Muslim No.2902Muslim No.2904Ahmad No.12038Ahmad No.12910Ahmad No.13064Ahmad No.13065Ahmad No.25798Ahmad No.26095Darimi No.2496

    Hadits Imam Muslim Nomor 2902

    hadits ini dicopy paste dari:
    http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=muslim&no=2902

    و حَدَّثَنِي مُحَمَّدُ بْنُ حَاتِمٍ وَابْنُ أَبِي خَلَفٍ قَالَا حَدَّثَنَا رَوْحٌ حَدَّثَنَا ابْنُ جُرَيْجٍ أَخْبَرَنِي أَبُو الزُّبَيْرِ أَنَّهُ سَمِعَ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُا سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُولُ لَا يَغْرِسُ رَجُلٌ مُسْلِمٌ غَرْسًا وَلَا زَرْعًا فَيَأْكُلَ مِنْهُ سَبُعٌ أَوْ طَائِرٌ أَوْ شَيْءٌ إِلَّا كَانَ لَهُ فِيهِ أَجْرٌ و قَالَ ابْنُ أَبِي خَلَفٍ طَائِرٌ شَيْءٌ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Muhammad bin Hatim] dan [Ibnu Abu Khalaf] keduanya berkata; telah menceritakan kepada kami [Rauh] telah menceritakan kepada kami [Ibnu Juraij] telah mengabarkan kepadaku [Abu Zubair] bahwa dia mendengar [Jabir bin Abdullah] dia berkata, "Saya mendengar Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang Muslim yang menanam sebatang pohon atau tanaman, lalu tanaman tersebut dimakan oleh binatang buas, burung atau sesuatu yang lain, kecuali hal itu bernilai sesekah baginya."

    Sanad:


  • Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Muhammad bin Muslim bin Tadrus >> Abdul Malik bin 'Abdul 'Aziz bin Juraij >> Rauh bin 'Ubadah bin Al 'Alaa' >> Muhammad bin Hatim bin Maimun
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'
  • ,

  • Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Muhammad bin Muslim bin Tadrus >> Abdul Malik bin 'Abdul 'Aziz bin Juraij >> Rauh bin 'Ubadah bin Al 'Alaa' >> Muhammad bin Hatim bin Maimun >> Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Muhammad bin Muslim bin Tadrus >>Abdul Malik bin 'Abdul 'Aziz bin Juraij >> Rauh bin 'Ubadah bin Al 'Alaa' >> Muhammad bin Ahmad bin Abi Khalaf
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah

  • Penguat:

    Bukhari No.2152Muslim No.2904Tirmidzi No.1303Ahmad No.12038Ahmad No.12529Ahmad No.12910Ahmad No.13064Ahmad No.13065Darimi No.2496

    Hadits Imam Ad Darimi Nomor 2496

    Hadits ini dicopy paste dari:
    http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=darimi&no=2496

    أَخْبَرَنَا الْمُعَلَّى بْنُ أَسَدٍ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْوَاحِدِ بْنُ زِيَادٍ حَدَّثَنَا سُلَيْمَانُ الْأَعْمَشُ حَدَّثَنَا أَبُو سُفْيَانَ قَالَ سَمِعْتُ جَابِرَ بْنَ عَبْدِ اللَّهِ يَقُولُ حَدَّثَتْنِي أُمُّ مُبَشِّرٍ امْرَأَةُ زَيْدِ بْنِ حَارِثَةَ قَالَتْ دَخَلَ عَلَيَّ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي حَائِطٍ لِي فَقَالَ يَا أُمَّ مُبَشِّرٍ أَمُسْلِمٌ غَرَسَ هَذَا أَمْ كَافِرٌ قُلْتُ مُسْلِمٌ فَقَالَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ إِنْسَانٌ أَوْ دَابَّةٌ أَوْ طَيْرٌ إِلَّا كَانَتْ لَهُ صَدَقَةٌ

    Terjemahan

    Telah mengabarkan kepada kami [Al Mu'alla bin Asad] telah menceritakan kepada kami [Abdul Wahid bin Ziyad] telah menceritakan kepada kami [Sulaiman Al A'masy] telah menceritakan kepada kami [Abu Sufyan], ia berkata; aku mendengar [Jabir bin Abdullah] berkata; telah menceritakan kepadaku [Ummu Mubasysyir] isteri Zaid bin Haritsah, ia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menemuiku di suatu kebun milikku, kemudian beliau bersabda: "Wahai Ummu Mubasysyir, apakah orang yang menanam ini seorang muslim ataukah kafir?" Aku menjawab; "Seorang muslim." Beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim menanam suatu tanaman, kemudian sebagiannya dimakan manusia atau binatang melata atau burung, melainkan hal itu menjadi sedekah baginya."

    Sanad:


  • Ummu Mubasyir istri Zaid bin Haritsah >> Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Thalhah bin Nafi' >> Sulaiman bin Mihran >> Abdul Wahid bin Ziyad >> Mu'allaa bin Asad
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Bukhari No.2152Bukhari No.5553Muslim No.2900Muslim No.2902Muslim No.2904Tirmidzi No.1303Ahmad No.12038Ahmad No.12529Ahmad No.12910Ahmad No.13064Ahmad No.13065Ahmad No.14668Ahmad No.26095

    Hadits Imam Muslim Nomor 2900

    Hadits ini dicopy paste dari: http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=muslim&no=2900

    حَدَّثَنَا ابْنُ نُمَيْرٍ حَدَّثَنَا أَبِي حَدَّثَنَا عَبْدُ الْمَلِكِ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ جَابِرٍ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا إِلَّا كَانَ مَا أُكِلَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةً وَمَا سُرِقَ مِنْهُ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَ السَّبُعُ مِنْهُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةٌ وَمَا أَكَلَتْ الطَّيْرُ فَهُوَ لَهُ صَدَقَةٌ وَلَا يَرْزَؤُهُ أَحَدٌ إِلَّا كَانَ لَهُ صَدَقَةٌ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Ibnu Numair] telah menceritakan kepada kami [ayahku] telah menceritakan kepada kami [Abdul Malik] dari ['Atha`] dari [Jabir] dia berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang bercocok tanam, kecuali setiap tanamannya yang dimakannya bernilai sedekah baginya, apa yang dicuri orang darinya menjadi sedekah baginya, apa yang dimakan binatang liar menjadi sedekah baginya, apa yang dimakan burung menjadi sedekah baginya, dan tidaklah seseorang mengambil darinya, melainkah ia menjadi sedekah baginya."

    Sanad:


  • Jabir bin 'Abdullah bin 'Amru bin Haram >> Atha' bin Abi Rabbah Aslam >> Abdul Malik bin Abi Sulaiman Maysarah >> Abdullah bin Numair >> Muhammad bin 'Abdullah bin Numair
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Bukhari No.5553Darimi No.2496

    Hadits Imam Bukhari Nomor 5553

    Hadits ini dicopy paste dari: http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&no=5553&imam=bukhari

    حَدَّثَنَا أَبُو الْوَلِيدِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ غَرَسَ غَرْسًا فَأَكَلَ مِنْهُ إِنْسَانٌ أَوْ دَابَّةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Abu Al Walid] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam beliau bersabda: "Tidaklah seorang muslim yang bercocok tanam, lalu tanaman tersebut dimakan orang lain atau binatang ternak, melainkan baginya adalah sedekah."

    Sanad:


  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Hisyam bin 'Abdul Mallik
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'

  • Penguat:

    Muslim No.2900Tirmidzi No.1303Ahmad No.12529Ahmad No.13065Ahmad No.14668Ahmad No.25798Ahmad No.26095Darimi No.2496

    Hadits Imam Bukhari Nomor 2152

    Hadits ini dicopy paste dari: http://hadits.stiba.ac.id/?type=hadits&imam=bukhari&no=2152
    حَدَّثَنَا قُتَيْبَةُ بْنُ سَعِيدٍ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ ح و حَدَّثَنِي عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ الْمُبَارَكِ حَدَّثَنَا أَبُو عَوَانَةَ عَنْ قَتَادَةَ عَنْ أَنَسِ بْنِ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَا مِنْ مُسْلِمٍ يَغْرِسُ غَرْسًا أَوْ يَزْرَعُ زَرْعًا فَيَأْكُلُ مِنْهُ طَيْرٌ أَوْ إِنْسَانٌ أَوْ بَهِيمَةٌ إِلَّا كَانَ لَهُ بِهِ صَدَقَةٌ وَقَالَ لَنَا مُسْلِمٌ حَدَّثَنَا أَبَانُ حَدَّثَنَا قَتَادَةُ حَدَّثَنَا أَنَسٌ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Qutaibah bin Sa'id] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah]. Dan diriwayatkan pula telah menceritakan kepada saya ['Abdurrahman bin Al Mubarak] telah menceritakan kepada kami [Abu 'Awanah] dari [Qatadah] dari [Anas bin Malik radliallahu 'anhu] berkata; Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidaklah seorang muslimpun yang bercocok tanam atau menanam satu tanaman lalu tanaman itu dimakan oleh burung atau menusia atau hewan melainkan itu menjadi shadaqah baginya". Dan berkata, kewpada kami [Muslim] telah menceritakan kepada saya [Aban] telah menceritakan kepada kami [Qatadah] telah menceritakan kepada kami [Anas] dari Nabi shallallahu 'alaihi wasallam.

    Sanad:


  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah 
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu'
  • ,

  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >>Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >>Abdur Rahman bin Al Mubarak bin 'Abdullah 
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah
  • ,

  • Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >> Qutaibah bin Sa'id bin Jamil bin Tharif bin 'Abdullah >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >>Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> "Wadldloh bin 'Abdullah, maula Yazid bin 'Atha'" >>Abdur Rahman bin Al Mubarak bin 'Abdullah >> Anas bin Malik bin An Nadlir bin Dlamdlom bin Zaid bin Haram >> Qatadah bin Da'amah bin Qatadah >> Aban bin Yazid >> Muslim bin Ibrahim
    Skema: Mutashil, Kedudukan:Marfu' mutaba'ah

  • Penguat:

    Muslim No.2902Muslim No.2904Tirmidzi No.1303Ahmad No.12038Ahmad No.12529Ahmad No.12910Ahmad No.13064Ahmad No.13065Ahmad No.26095Darimi No.2496

    Jual Green Tosca Flaxseed Oil 500ml - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia

    Jual Green Tosca Flaxseed Oil 500ml - BIN MUHSIN GROUP | Tokopedia: Jual Green Tosca Flaxseed Oil 500ml, GINKGO BILOBA dengan harga Rp 299.999 dari toko online BIN MUHSIN GROUP, Jakarta. Cari produk sistem kekebalan tubuh lainnya di Tokopedia. Jual beli online aman dan nyaman hanya di Tokopedia.

    KENAPA HARUS POHON SIRSAK?


    Mungkin sebagian anda bertanya kenapa harus pohon sirsak dan bukan pohon yang lainnya?
    Untuk menjawab pertanyaan ini paling tidak ada beberapa alasan berikut:

    Pertama: Sirsak Obat Kanker Terbaik Dunia

    Berbagai penelitian di belahan dunia telah memberikan kesimpulan jika saat ini kandungan dalam sirsak berupa acetogenin merupakan salah satu herbal obat kanker terbaik dunia.

    Perhatikan dua kata dalam frasa "terbaik dunia " . Terbaik artinya dia bisa mengungguli dari semua yang baik-baik, apalagi yang tidak baik. Artinya sirsak akan menjadi salah satu obat herbal yang akan selalu dicari orang karena mutunya yang terbaik tersebut. Menanam pohon sirsak akan sama artinya menanam pohon yang akan selalu dicari orang. Dengan demikian permintaan akan pohon sirsak akan terus mengalir. Tentu hal ini akan menjadi salah satu hal yang sangat menguntungkan bagi para petani pohon sirsak.

    Dunia artinya meliputi seluruh negara-negara yang ada di dunia ini. Dengan kata lain pohon sirsak akan dibutuhkan oleh seluruh masyarakat dunia. Itu sama artinya pasar sirsak terbuka luas ke seluruh dunia, tidak hanya di dalam negeri saja.

    Suatau tanaman herbal dengan kualitas terbaik dan pangsa pasar dunia tentu saja merupakan sesuatu yang layak kita tekunin, termasuk dengan cara menanamnya.

    Kedua: Khasiat Dari Pohon Sirsak

    Pohon sirsak merupakan salah satu pohon yang semua bagiannnya memiliki manfaat. Baik manfaat kesehatan maupun manfaat ekonomis.

    Secara empiris masyarkat dunia telah memanfaatkan semua bagian pohon sirsak dan secara ilmiah para ahli telah berhasil membuktikan manfaat-manfaat tersebut.

    Mulai dari daunnya bisa untuk obat dan bahan dasar teh, bunganya bisa untuk obat, buahnya bisa dikonsumsi sebagai makanan, biji buahnya bisa untuk obat dan insektisida, kulit pohonnya bisa untuk obat, kayu pohonnya bisa untuk bahan bakar dan bahan bangunann.

    Jadi... pohon sirsak kaya akan manfaat dan oleh karenanya pasti akan banyak dicari orang. Dengan demikian menanam pohon sirsak merupakan salah satu pilihan yang tepat akan akan memiliki multi guna yang sangat banyak.

    Ketiga: Mudah Menanamnya

    Saya masih ingat, ketika jaman saya kecil pohon sirsak tumbuh liar di kebun belakang rumah saya. Hampir tiap hari orang tua saya menyuguhkan buah sirsak. Saking seringnya adik-adik saya sering komplain ingin buah lain yang dibeli dari pasar seperti buah apel, buah mangga, buah jeruk dan buah-buahan impor lainnya.

    Waktu kecil saya hanya tahu jika pohon sirsak hanya bisa dimakan buahnya, diambil daunnya untuk mengusir lebah ketika mengambil madu dan pohonnya untuk bahan kayu bakar orang tua di dapur.

    Ketika saya besar, ketika daun sirsak mulai naik daun sebagai obat, saya menyuruh adik saya mencari benih sirsak yang tumbuh liar di kebun tetangga dan di sepanjang aliran sungai Citanduy. Dan ratusan pohon sirsak kecil berhasil adik saya kumpulkan. Kemudian di taman di kebun belakang rumah orang tua saya. Hasilnya banyak sekali pohon-pohon sirsak yang tumbuh dan daunnya menjadi salah satu penghasilan saya karena saya jual secara online.

    Setelah memakan buah sirsak, biji-biji yang dibuang di tanah yang subur biasanya akan tumbuh menjadi benih dan bibit sirsak baru. Selain itu dahan sirsak basah yang berada di atas tanah subur terkadang juga bisa tumbuh menjadi pohon baru.

    Berdasarkan pengalaman itulah jika saya berkeyakinan pohon sirsak ini merupakan salah satau pohon liar yang bisa tumbuh tanpa perawatan yang sulit. Asal kita lembar biji atau dahannya di tanah yang subur maka tumbuhlah pohon sirsak. Tentu... akan lebih baik jika menanam pohon sirsak didukung dengan ilmu dan teknologi pertanian yang mencukupi sehingga hasilnya akan maksimal dan memenuhi standar pasar dunia.

    Kempat: Mudah Memakannya

    Pohon sirsak merupakan salah satu pohon yang menghasilkan buah yang bisa langsung dimakan. Daunnya bisa langsung direbus. Mudah... karena hal tersebut setiap orang bisa menikmati buah dan daun sirsak tampa harus mengeluarkan biaya tambahan.

    Tnetu masih sangat banyak alasan-alasan lainnya yang bisa mendasari kenapa meilih pohon sirsak sebagai salah satu pohon yang harus kita tanam. Baik sebagai pohon obat, pohon buah ataupunpohon pertanian.




    Selasa, 26 Januari 2016

    INDUSTRI SIRSAK TASIKMALAYA


    Saya bukanlah ahli pertanian yang bisa meneliti dan tahu betul kondisi alam seperti apa yang dibutuhkan oleh pohon sirsak agar bisa tumbuh subur dan berbuah maksimal. Tetapi dengan melihat banyaknya pohon sirsak yang tumbuh di wilayah sekitar saya maka saya berfikir jika pohon sirsak memang bisa tumbu subur di sini, di desa tempat saya menetap saat ini.

    Setelah mengetahui hal diatas, saya coba jalan-jalan ke beberpa sentra oleh-oleh, toko dan pasar yang berada di wilayah Tasikmalaya seperti pusat kota Mangunreja, Singaparna, Tasikmlaya dan Pasar Cikurubuk.

    Di tempat-tempat tersebut saya bisa menjumpai buah sirsak, dodol sirsak dan teh daun sirsak. Dengan kata lain cikal-bakal industry sirsak di kecamatan Mangunreja dan Kabupaten Tasikmalaya sudah ada dan tinggal mendorong agar terus tumbuh dan akhirnya merambah dan menguasai pasar buah di seluruh dunia.

    Bagi anda yang biasa pergi ke Jakarta melalui jalur Garut atau jalur Gentong tentu saja kenal Restoran Pak Asep Strawberry. Sebuah restoran yang terkenal dan eksis karena mengangkat isu atau pamor buah strawberry. Tentu ini hanya salah satu kunci sukses bisnis restoran pak asep.
    Karena hal tersebut terbersit di benak saya membangun jaringan bisnis restoran dengan mengangkat isu dan tema sirsak. Yah… pohon sirsak dari segi kesehatan jelas jauh lebih bermanfaat dan akan jauh lebih popular jika dibandingkan dengan strawberry. RESTORAN PAK UJANG SIRSAK

    Terbayang oleh saya sebuah restoran di tengah-tengah perkebunan sirsak, jika perlu setiap pengunjung bebas memetik dan menikmati semua jenis makanan sirsak secara gratis. Semua orang yang berkunjung ke restoran selain makan juga bisa mendapatkan informasi yang menyeluruh tentang sirsak dan potensi bisnis sirsak dari Tasikmalaya.

    Selain itu, jika garut terkenal dengan dodol garut kenapa tasik tidak bisa terkenal dengan dodol sirsak. Semoga curahan ide dan lautan mimpi ini segera bersambut dan terwujud. Amin.


    Senin, 25 Januari 2016

    MENJADIKAN POHON SIRSAK SEBAGAI MAKANAN TERBAIK DUNIA

    Anda mungkin sudah sangat mengenal Hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari berikut:

    Terjemahan

    Telah menceritakan kepada kami [Ibrahim bin Musa] telah mengabarkan kepada kami ['Isa bin Yunus] dari [Tsaur] dari [Khalid bin Ma'dan] dari [Al Miqdam radliallahu 'anhu] dari Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Tidak ada seorang yang memakan satu makananpun yang lebih baik dari makanan hasil usaha tangannya sendiri. Dan sesungguhnya Nabi Allah Daud AS memakan makanan dari hasil usahanya sendiri". (HR. Bukhari no: 1930) sumber: www.hadits.stiba.ac.id
    Anda bisa memahami hadits ini dari berbagai disiplin ilmu, anda juga bisa memahaminya berdasarkan faham kelompok yang anda yakini, tetapi... tahukah anda, ketika anda menanam pohon sirsak kemudian pohon tersebut berbuah, lalu anda memakan buahnya, merebus daunnya sebagai teh, memanfaatkan bunga, kulit kayu, kayu dan semua bagian dari pohon sirsak, itu semua merupakan bagian dari makanan terbaik dunia yang bisa anda makan.
    Dan ketika anda memberikan buah tersebut semoga anda termasuk seseorang yang memberikan sesuatu yang terbaik di dunia ini. 
    Maka... tidaklah berlebihan jika saya katakan jika pohon sirsak bisa menjadi makanan terbaik di dunia yang bisa dihasilkan dan dimakan oleh seseorang.
    Jadi... tunggu apalagi, imani hadits diatas, segera tanamlah pohon sirsak, makanlah makanan terbaik yang ditunjukan Rasulullah SAW. Ceritakanlah kepada Rasulullah SAW bagaimana anda mengimani perkataan beliau dan mengamalkannya ketika bertemu beliau kelak di Surga. Amin